SuaraJogja.id - Pelawak Bintang Emon kembali mengunggah video dengan konten Dewan Omel-Omel (DPO), yang membahas mengenai parkir kunci stang. Video ini kemudian menjadi viral di media sosial Twitter.
Diketahui publik bahwa memang komika ini sudah sering mengunggah video dengan konten Dewan Omel-Omel (DPO), yang membahas berbagai hal. Mulai dari membahas baju mini, imbauan social distancing, among us, dan saat ini membahas tentang sesorang yang parkir motor kemudian dikunci stang.
Video ini diunggah oleh pelawak yang memiliki nama asli Gusti Muhammad Abdurrahman Bintang Mahaputra di akun Twitter pribadinya @bintangemon pada Selasa (13/10/2020) pukul 20.46 WIB.
Saat ini, unggahan tersebut telah ditayangkan sebanyak 396,9 ribu kali, dan mendapat 43,5 ribu suka, 9,5 ribu retweet, dan 1,3 ribu tweet kutipan dari warganet.
Baca Juga: Ungkap Pembakar Resto Legian, Polda DIY Periksa 35 Rekaman CCTV
Dalam unggahannya, ia menuliskan judul, "Parkir kunci stang".
Pada awal video unggahannya, terlihat Bintang Emon yang menyindir para pengguna motor yang memarkirkan motornya dengan dikunci stang.
"Teruntuk temen-temenku yang parkir motornya dikunci stang, ampe ngalangin motor di depannya... sebelumnya makasih nih, motor gue jadi aman banget. Jangankan diambil maling, diambil yang punya aja kagak bisa itu bos yee," ucap Bintang.
Pelawak jebolan SUCA 3 ini pun mengatakan bahwa jika parkir motor itu sifatnya sementara, tidak mungkin jika akan terus-menerus di tempat parkir tersebut motornya. Ia bingung kepada orang yang memilih memarkirkan motornya di belakang motor yang samping kanan dan kirinya juga sudah penuh dengan motor, apakah pemarkir tersebut tidak memikirkan jika pemilik motor di depannya akan keluar? Itulah kebingungan dari Bintang Emon.
"Kan motor gue di situ parkir sifatnya sementara, pasti gue keluarin. Kagak gue simpen di situ gue tanem... kagak bos. Kanan kiri motor, depan tembok. Kok lu kepikiran parkir di belakang gue trus di kunci stang. Lu kata motor gue keluarnya gimane? diangkat?," ujar Bintang dengan gaya khasnya.
Baca Juga: LBH Yogyakarta: Korban Kekerasan Seusai Demo Ricuh di DPRD DIY Alami Trauma
Ia pun mengatakan, jika motor yang di belakang tersebut motor yang ringan tidak terlalu masalah, namun jika motor tersebut Nmax maka akan jadi masalah, karena motor tersebut sangatlah besar dan berat, sehingga kalau mau menggeser motor Nmax tersebut bisa saja yang tergeser sendi bahunya.
Berita Terkait
-
Tiga Tahun Menikah, Bintang Emon dan Alca Octaviani Umumkan Kehamilan Anak Pertama
-
Arti Devide et Impera: Istilah yang Dipakai Bintang Emon saat Tanggapi Pengesahan RUU TNI
-
Tanggapi Narasi Pro RUU TNI, Bintang Emon Beri Reaksi Menohok: Dih Curang!
-
Pendidikan Bintang Emon, Komika Lantang Sentil Pertamina Soal BBM Oplosan
-
Cosplay Jadi Direktur, Sindiran Menohok Bintang Emon ke Pertamina Soal BBM Oplosan Jadi Sorotan
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
Terkini
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan
-
Dari Perjalanan Dinas ke Upah Harian: Yogyakarta Ubah Prioritas Anggaran untuk Berdayakan Warga Miskin
-
PNS Sleman Disekap, Foto Terikat Dikirim ke Anak: Pelaku Minta Tebusan Puluhan Juta
-
Tendangan Maut Ibu Tiri: Balita di Sleman Alami Pembusukan Perut, Polisi Ungkap Motifnya yang Bikin Geram
-
Ribuan Umat Padati Gereja, Gegana DIY Turun Tangan Amankan Paskah di Jogja