SuaraJogja.id - Rasa malu yang tak terbendung mendorong seorang pejabat ASN di Kabupaten Probolinggo, HF (48), untuk melaporkan istrinya, PM (46), ke polisi. Pasalnya, sang istri mengajukan gugatan cerai karena ukuran alat kelamin HF, dan urusan ranjang ini telah diketahui banyak orang.
Padahal, belum genap satu tahun warga Kecamatan Sumberasih dan Gending ini membangun bahtera rumah tangga.
Biduk rumah tangga keduanya retak diduga akibat ketidak puasan terkait masalah 'ranjang'. Istri HF mengajukan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Probolinggo dan kini sudah masuk tahap persidangan.
Usut punya usut, ternyata yang membuat bahtera rumah tangga HF dengan PM tidak berjalan mulus lantaran si istri merasa tidak puas dalam berhubungan di ranjang karena alat kelamin suaminya kecil.
Bahkan saking tidak puasnya, si istri sampai-sampai menceritakan kondisi itu ke beberapa orang lain bahwa alat kelamin HF kecil dan tidak kuat saat tempur di ranjang.
Karena cerita itu telah menyebar, HF merasa malu. Sebab, informasi itu diketahui oleh semua rekan kerjannya.
Bahkan, pedagang pasar juga mengetahui isu tersebut.
Atas dasar itu, HF mendatangi Polres Probolinggo Kota pada Selasa (13/10/2020) untuk melaporkan istrinya. Selain istrinya, HF juga melaporkan NH (50), kerabat PM, yang ikut mencemarkan nama baik.
Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota IPTU Joko Murdiyanto, saat dikonfirmasi Suara.com, membenarkan soal adanya laporan tersebut.
Baca Juga: Cerita Dibalik PNS Laporkan Istri ke Polisi Gegara Dibilang Penisnya Kecil
Berbekal keterangan pelapor, polisi kemudian melakukan penyelidikan.
"Iya benar ada laporan itu, tapi saya masih belum bisa menyampaikan detail karena masih dalam lidik. Jadi, kami masih melakukan pendalaman," katanya, Jumat (16/10/2020).
Untuk saat ini, lanjut Joko, penyidik masih memintai keterangan dari beberapa saksi yang akan dijadikan pedoman gelar perkara.
"Kita sudah memanggil beberapa saksi untuk dimintai keterangan. Selanjutnya kita akan lakukan gelar," tegasnya.
Kendati demikian, Joko juga enggan menjelaskan secara gamblang, apakah saksi yang diperiksa adalah para terlapor.
Ia hanya menjawab, "Nantilah, itu untuk penyelidikan jadi tidak bisa diungkap sekarang."
Berita Terkait
-
Cerita Dibalik PNS Laporkan Istri ke Polisi Gegara Dibilang Penisnya Kecil
-
Pedagang Satu Pasar Tahu Anunya Kecil, ASN Ini Laporkan Istrinya ke Polisi
-
Sebarkan Aib Urusan Ranjang, Suami di Probolinggo Polisikan Istri
-
HF Laporkan Istri ke Polisi Gara-gara Kesal Alat Kelaminnya Dibilang Kecil
-
Malu Dibilang Kelaminnya Kecil, Suami Laporkan Istri ke Polisi Probolinggo
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Kecelakaan Lalu Lintas Masih Tinggi, Kasus Narkoba Naik, Ini Kondisi Keamanan Sleman 2025
-
BRI 130 Tahun: Dari Pandangan Visioner Raden Bei Aria Wirjaatmadja, ke Holding Ultra Mikro
-
2 Juta Wisatawan Diprediksi Banjiri Kota Yogyakarta, Kridosono Disiapkan Jadi Opsi Parkir Darurat
-
Wali Kota Jogja Ungkap Rahasia Pengelolaan Sampah Berbasis Rumah Tangga, Mas JOS Jadi Solusi
-
Menjaga Api Kerakyatan di Tengah Pengetatan Fiskal, Alumni UGM Konsolidasi untuk Indonesia Emas