Scroll untuk membaca artikel
Risna Halidi
Senin, 19 Oktober 2020 | 20:47 WIB
Ilustrasi gula putih dan gula aren (Shutterstock)

SuaraJogja.id - Makanan manis memang sangat enak. Tapi hati-hati, mengonsumsi makanan manis dan gula secara berlebihan sangat tidak dianjurkan untuk kesehatan.

Beberapa pakar kesehatan bahkan gamblang mengatakan bahwa gula adalah makanan sel kanker. Selain itu, konsumsi gula berlebih juga terkait pada penyakit tidak menular seperti diabetes, darah tinggi, dan berbagai jenis kanker.

Berikut ini adalah beberapa hal yang terjadi saat kamu terlalu banyak mengonsumsi gula seperti yang telah dikutip dari Zeenews.com!

Masalah kulit
Mengonsumsi terlalu banyak makanan manis bisa menyebabkan malapetaka pada kulit seperti menyebabkan muka berjerawat atau masalah kulit seperti rosacea, eksim, atau kulit kering.

Baca Juga: Tips Alihkan Lansia Pengidap Diabetes dari Makanan Manis

Selalu lapar
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Appetite menunjukkan bahwa mengonsumsi terlalu banyak gula dapat menyebabkan kelaparan konstan. Hal ini terjadi karena gula darah tinggi dalam tubuh mencegah glukosa memasuki sel. Akibatnya tubuh tidak mendapatkan cukup energi dan selalu merasa kelaparan dan ingin makanan.

Kolesterol tinggi
Jika kamu memiliki kadar kolesterol tinggi, maka itu adalah tanda bahwa kamu telah mengonsumsi terlalu banyak gula dalam makanan. Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Medicinal Food menunjukkan bahwa terlalu banyak gula dapat meningkatkan kolesterol jahat LDL dan HDL.

Merasa lelah
Mengonsumsi terlalu banyak gula akan membuat kamu merasa lelah setiap saat. Meskipun makanan bergula bisa memberi kamu dorongan energi di awal, ini hanya bersifat sementara.

Sering pilek atau flu
Jika sering sakit, maka bisa jadi kamu mengonsumsi terlalu banyak gula. Asupan gula yang berlebihan dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh yang membahayakan kemampuan tubuh untuk melawan virus flu, pilek, dan bahkan penyakit kronis.

Baca Juga: Konsumsi Makanan Manis Berlebihan Ternyata Bisa Bikin Depresi, Lho!

Load More