SuaraJogja.id - Akun menfess Twitter @AREAJULID bagikan video seseorang yang menceritakan pengalaman tak mengenakkan ketika menjadi narasumber di suatu acara talk-show.
Video yang dikirimkan oleh seorang anonim pada Selasa (20/10/2020) pukul 07.28 WIB ini merupakan video Tiktok milik @chillineverybody
Dalam unggahannya, anonim ini menuliskan cuitan, "Dis! Inilah alasan kenapa beberapa creator indonesia banyak yg bekerja dgn negara lain :) karena karyanya tidak dihargai di negara sendiri".
Saat ini, unggahan dari seorang anonim di akun menfess @AREAJULID ini telah memperoleh sebanyak 2,5 ribu suka dan 230 retweet dari warganet Twitter.
Baca Juga: Malam Jumat Ular Masuk Keraton Jogja dan 4 Berita Top SuaraJogja Lainnya
"Hi, aku pernah di undang ke salah satu stasiun TV," tulis @chillineverybody di awal video.
Ia kemudian bercerita bahwa dirinya diundang sebagai salah satu narasumber di acara Talk Show di TV tersebut.
"Aku bawa sebuah karya yg dipamerkan di talkshow tsb," lanjutnya.
Akun @chillineverybody pun menjelaskan bahwa ketika ke sana, ia hanya menggunakan sepeda motor dan pakaian seadanya. Ia merasa dianggap remeh oleh orang-orang di sana karena hal tersebut.
"That's why people underestimate me, just because my appearance [Itulah kenapa orang meremehkanku, hanya karna penampilanku]," tulisnya.
Baca Juga: Torres, Si Pelukis Cilik Jogja yang Karyanya Telah Go International
Ia pun mengatakan bahwa tidak masalah dia tidak dibayar saat menjadi narasumber, karena hal tersebut ia lakukan untuk meng-expose karyanya. Hal yang menjadi masalah bagi dirinya adalah perkataan dari salah satu crew yang meremehkan kemampuan dan hasil karyanya.
"Emg sih karya aku biasa bgt, makanya salah satu crew bilang 'Ah gampang ini mah gw jg bisa bikin'. Btw, it hurt so bad! But that's okay! Motivate me to do much better [Ngomong-ngomong, itu sangat menyakitkan! Tapi gapapa! Memotivasiku untuk berusaha lebih]," tulisnya.
Pada akhir videonya, ia menuliskan bahwa perlu untuk menghargai orang lain meskipun hanya untuk hal kecil.
"So, we need to appreciate each other people for small things :) [Jadi, kita perlu menghargai orang lain untuk sesuatu hal kecil]," pungkasnya.
Video berdurasi 35 detik ini pun menuai beragam komentar dari netizen.
"kan emang gitu. yang di-expose dan dibayar yang ngga mendidik. giliran yang berprestasi ngga dilirik," tulis akun @itsmefali.
"talkshow Indonesia yang diundang hanya yang viral doang, coba review makanan anjing2 nanti diundang awkwowkwok," ujar akun @Fahrrur.
"spill dong stasiun tv apaa," kata akun @candycrusherz.
Selain itu, akun @happyaner juga turut menuliskan komentarnya, "Menghargai orng lain tu paling penting".
Reporter: Dita Alvinasari
Berita Terkait
-
Tips Pilih Mini LED Sesuai Kebutuhan Kamu
-
Mengenal Apa Itu Mini LED dan Bedanya dengan Teknologi TV LED Biasa
-
Xiaomi TV S Mini LED Series 2025 Rilis ke Indonesia, Harga Tembus Rp 20 Juta
-
Seru-seruan, Talkshow Asyik Bergaya Tongkrongan Bareng Oza, Sastra dan Shakira Jasmine
-
Peringati Hari Kanker Sedunia, Lingkar Mama Gelar Charity Talkshow Dukung Rumah Singgah Pasien Anak Kanker Buah Hati
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Upaya Tekan Kasus Kemiskinan, Kulon Progo Luncurkan BPNT APBD 2025
-
Prabowo Bentuk Danantara, Tokoh Kritik Jokowi Jadi Dewas: 'Tuntut Diadili, Kok Jadi Pengawas?'
-
Cegah Antraks Masuk Bantul, Pasar Hewan dan Kandang Ternak Diawasi Ketat
-
Sita Kursi dan Meja, Satpol PP Tertibkan PKL Bandel di Kotabaru Yogyakarta
-
Tak Perlu Panik Buying jelang Ramadan, Harga Pangan di Kulon Progo Terkendali