Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Mutiara Rizka Maulina
Senin, 02 November 2020 | 17:20 WIB
Tugu Yogyakarta (Wikimedia Commons)

SuaraJogja.id - Akun Twitter @YogyakartaCity membagikan gambaran bentuk Tugu Yogyakarta, kelak setelah selesai di renovasi. Nampak rapi tanpa kabel yang menjuntai di berbagai sisi.

Namun siapa kira gegara unggahan tersebut, sebagian warganet yang meminta daerah lain dilakukan hal yang sama.

Dalam cuitannya, akun @YogyakartaCity menunjukkan desain Tugu Pal Putih Jogjakarta, kelak setelah renovasi dilakukan. Saat ini, tengah dilakukan perbaikan di sekitar ikon wisata kota Yogyakarta tersebut untuk mewudjukan kawasan Tugu tanpa kabel bersliweran.

Penampakan gambar 3 dimensi rencana renovasi tugu jogja tanpa kabel melintang. [YogyakartaCity / Twitter]

"Coming Soon (segera-red). Kawasan Tugu Jogja setelah direvitalisasi dan bebas dari kabel yang melintang," tulis akun @YogyakartaCity dalam cuitannya.

Baca Juga: Pertama di Yogyakarta, Tempat Ini Sajikan Makanan Lezat Pakai Claypot

Saat ini kawasan Tugu Yogyakarta tengah mengalami renovasi untuk mengubah kawasan yang dipenuhi kabel melintang itu menjadi bebas dari bentangan kabel tersebut. 

Sejak diunggah Senin (2/11/2020), cuitan itu sendiri sudah mendapatkan respon dari warganet. Tidak bersemangat menyambut, ada banyak warganet justru memberikan kritik. Mereka meminta pemerintah untuk melakukan hal yang sama di daerah-daerah lainnya.

"Tugu tok? Liyane tep pating srawut. has (Cuma tugu? Lainnya tetap berantakan-red)," tulis akun @cyrillusbintang.

"Baliho papan reklame dihapus sekalian. Biar rapi bersih," komentar akun @cingkirtugel12.

"Muacet pol tiap mau pulang. Sampai akhir tahun 2021 gak si katanya," tanggapan akun @acicacia.

Baca Juga: Wisatawan Serbu Gunungkidul, Jalur Utama Jogja-Wonosari Macet Berjam-jam

Sementara akun @septiadhiw mengatakan, "Dari 2012 sampe sekarang udah berapa kali ganti desain, proyek gak selesai selesai. Gak usah heboh lah. Ini yang sekarang aja gak tahu cuma bertahan berapa lama sampai dirombak lagi proyek lagi."

Load More