Scroll untuk membaca artikel
Iwan Supriyatna | Mohammad Fadil Djailani
Kamis, 19 November 2020 | 08:29 WIB
Ilustrasi mengamati harga saham.

Berita itu muncul lebih dari seminggu setelah perusahaan mengumumkan bahwa vaksin mereka lebih dari 90 persen efektif dan dua hari setelah Moderna mengatakan data uji coba tahap tiga awal menunjukkan vaksinnya 94,5 persen.

Kedua vaksin tersebut menggunakan teknologi messenger RNA, atau mRNA. Ini adalah pendekatan baru terhadap vaksin yang menggunakan materi genetik untuk memicu respons imun.

Vaksin yang aman dan efektif dilihat oleh investor dan pembuat kebijakan sebagai solusi untuk mengembalikan ekonomi global ke jalurnya setelah pandemi mendatangkan malapetaka di hampir setiap negara.

Virus terus menyebar dengan cepat, dengan lebih dari 55,6 juta kasus di seluruh dunia dan setidaknya 1,33 juta kematian pada Rabu, menurut data yang dikumpulkan oleh Universitas Johns Hopkins.

Baca Juga: Vaksin Corona Dijual Via Aplikasi, Masyarakat yang Tak Punya Gadget Gimana

Load More