SuaraJogja.id - Setelah ramai menyoroti acara Maulid Nabi dan Pernikahan Putri Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab, publik saat ini kembali dibuat heboh oleh acara Haul Syekh Abdul Qodir Al Jailani di Pondok Pesantren Al-Istiqlaliyyah, Kampung Cilongok, Desa Sukamantri, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.
Sama seperti acara Habib Rizieq, Haul Syekh Abdul Qodir Al Jailani juga menimbulkan kerumunan jemaah. Pondok pesantren asuhan KH Uci Turtusi atau Abuya Uci tersebut dipadati peserta acara.
Melalui akun Twitter @Kabar_FPI, Minggu (29/11/2020), FPI mengunggah video situasi padatnya acara Haul Syekh Abdul Qadir Jailani.
"Semoga pascaacara pagi tadi Abuya Uci aman dan tidak seheboh di Petamburan. Tidak ada paksa memaksa tes swab sekampung, tidak ada semprot-semprot desinfectant sampai dua kali sambil bawa senjata lengkap," cuit FPI.
Video itu direkam dari atas bangunan. Terlihat di sana rombongan Syekh Abdul Qodir Jailani berjalan menuju tempat pelaksanaan acara.
Rombongan Syekh Abdul Qodir Jailani disambut massa yang cukup besar, diiringi dengan doa-doa dan puji-pujian dalam bahasa Arab. Simak videonya DI SINI.
Tidak hanya mengunggah suasana rombongan Syekh Abdul Qodir Jailani yang disambut massa, FPI juga menyertakan video yang diklaim sebagai momen saat seorang polisi berusaha membubarkan acara tersebut.
Di dalam masjid, polisi itu tampak seperti sedang mengingatkan jemaah agar senantiasa mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
Namun, alih-alih dipatuhi, polisi justru disoraki jemaah di lokasi. Simak videonya DI SINI.
Baca Juga: Polisi Diminta Perlakukan Habib Rizieq dengan Baik, Bagaimanapun Ulama
"Orang Banten emang 'Pohara Jasa'. Semoga Allah menjaga Abuya Uci Turtusi. Beliau adalah Ulama NU yang istiqomah, yang tidak pernah mau diajak kongkalikong oleh siapapun dalam kemungkaran. Aamiin," tukas akun Twitter FPI.
Polisi Bubarkan Haul Syekh Abdul Qodir Al Jailani di Tangerang
Petugas gabungan Polresta Tangerang, Kodim 0510/Tigarakasa, dan Satpol PP Kota Tangerang membubarkan kerumunan Haul Akbar Syekh Abdul Qadir Jailani di Pondok Pesantren Al-Istiqlaliyyah, Desa Sukamantri, Tangerang, Minggu (29/11/2020).
Kapolresta Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam Indradu bersama Dandim 0510/Tigaraksa Letkol Inf Bangun Siregar memimpin langsung proses pembubaran tersebut.
Secara persuasif, Ade meminta jemaah menjalankan protokol kesehatan dengan tidak berkerumun. Ade juga meminta agar masyarakat menggunakan masker.
"Menjaga jarak atau tidak berkerumun merupakan bagian dari pelaksanaan protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19 ini," kata Ade melalui WhatsApp kepada Suara.com.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Satu Bulan Rampung? Progres Pemindahan Ratusan Makam Terdampak Tol Jogja-Solo Dipercepat
-
Rayakan HUT Balairung ke-40, Kagama Persma Soroti Bahaya Algoritma dan Krisis Kepercayaan Media
-
Rem Mendadak Picu Tabrakan Beruntun di Sleman, 1 Orang Luka
-
Melawan Keterbatasan, Seniman Disabilitas Jogja Pamerkan Karya Memukau di Tengah Mahalnya Bahan Baku
-
Stunting Sleman Turun Jadi 4,2 Persen, Rokok dan Pola Asuh Masih Jadi Musuh Utama