SuaraJogja.id - Sejak bertemu Dimas Ahmad, pria yang dibilang mirip dirinya, Raffi Ahmad makin sering membagikan momen bersama sang "kembaran". Namun rupanya, ada momen ketika ayah satu anak itu berbohong di depan kamera demi konten.
Kebohongan itu ia akui di salah satu video di YouTube. Sebelumnya, dia menyebut bahwa pemuda yang mirip dengannya itu mendapat ratusan juta rupiah dalam waktu sepekan.
Namun kini, Raffi Ahmad mengaku telah berbohong mengenai penghasilan Dimas Ahmad.
Semua terbongkar dalam video 'Dimas Ahmad Sudah Berpenghasilan Ratusan Juta Per Minggu? | BUKAN BISIK BISIK (30/11/20) Part 2' yang diunggah akun YouTube TRANS7 OFFICIAL pada Senin (30/11/2020).
Baca Juga: Takut Makin Parah, Iis Dahlia Ajak Anaknya ke Psikolog
Semua bermula saat Iis Dahlia selaku host acara menyinggung ponsel Dimas Ahmad. Dia melihat penjual bakso itu tidak menggunakan handphone yang mahal.
Menanggapi itu, Raffi Ahmad menjelaskan bahwa Dimas Ahmad perlu kerja keras agar bisa membeli barang-barang yang diinginkan. Semua dilakukan olehnya agar Dimas Ahmad termotivasi.
Selanjutnya, Billy Syahputra pun mendadak protes. Pasalnya, sepengetahuan adik almrhum Olga Syhaputra itu, penghasilan Dimas Ahmad cukup fantastis.
"Tapi ngomongnya elo katanya Dimas Ahmad penghasilan seminggunya ratusan juta rupiah, gimana sih," tutur Billy Syahputra.
Barulah di sini Raffi Ahmad membongkarnya. Dia bilang omongan itu sengaja dikeluarkan lantaran diminta Billy Syahputra.
Baca Juga: Kondisi Psikis Anak Iis Dahlia Dikhawatirkan Terganggu
Kekasih Amanda Manopo itu menyuruhnya berbicara semacam itu agar konten YouTubenya tentang Dimas Ahmad banyak yang menonton.
"Itu kan buat konten lo doang. Katanya lo bilang biar viewersnya lo naik suruh ngomong begitu," beber Raffi Ahmad.
"Oh berarti yang bohong Billy yah?" timpal Iis Dahlia.
"Kagak gue nggak ngomong begitu," ucap Billy Syahputra berkelit.
Tak hanya sampai di sini, suami Nagita Slavina itu kembali menirukan ucapan Billy Syahputra sesaat sebelum bikin konten tersebut.
"Iya si Billy, A tolongin A nggak ada Amanda Manopo nih, tolongin dong," jelas Raffi Ahmad.
Merasa penasaran, Iis Dahlia kemudian bertanya duit siapa yang dipamerkan Billy Syahputra di vlognya itu kalau bukan uang Dimas Ahmad.
"Itu duitnya anak-anak RANS," jawab Raffi Ahmad.
"Wah elo settingan lo," ujar Uya Kuya yang disambut tawa Billy Syahputra.
Berita Terkait
-
Terharu Ditranser Uang Raffi Ahmad, Nominal di Rekening Nunung Sebelumnya Tak Sampai Rp300 Ribu
-
Mengintip Menu dan Harga Warung Songoseng Nunung di Solo, Konon Makin Sepi gegara Diganggu Orang
-
Bantuan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina untuk Nunung: Terbaru Transfer Uang untuk Pengobatan
-
Detik-Detik Reza Gladys Kena Tegur dalam Rapat DPR RI, Publik: Beneran Dokter Gak Sih?
-
Beda Jauh dari Uya Kuya, Rieke Diah Pitaloka Disanjung Profesional saat Tanggapi Kisruh Skincare
Terpopuler
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Dukung Penyidik Tahan Nikita Mirzani, Pakar Justru Heran dengan Dokter Reza Gladys: Kok Bisa...
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
- Media Asing Soroti Pernyataan Maarten Paes Soal Kualitas Emil Audero
Pilihan
-
Bojan Hodak Tinggalkan Persib Bandung
-
Catatkan Rekor MURI, Ini Cerita Buka Puasa Bersama Terpanjang di Solo
-
Baru 2 Bulan, Penjualan Denza D9 Sudah Kalahkan Alphard di Indonesia
-
Saham BJBR Anjlok, Aksi Jual Marak Usai Dirut dan Corsec Terjerat Korupsi Dana Iklan Bank BJB
-
Owner Wong Solo Grup Laporkan Pengusaha Asal Bekasi dalam Kasus Penipuan Investasi
Terkini
-
Pedagang di Gunungkidul Keluhkan Pasar Kian Sepi, Sebagian Terpaksa Memilih Tutup
-
Sambut Arus Mudik, Terminal Wonosari Gelar Ramp Check dan Siapkan Karpet Lesehan di Ruang Tunggu
-
Batal Dibuat Satu Arah, Plengkung Gading Ditutup Total
-
Papua Global Spices, UMKM Papua Barat yang Sukses Tembus Pasar Dunia Berkat BRI
-
Jogja Masuk 11 Besar, OJK Terima 58 Ribu Lebih Aduan Kejahatan Keuangan