SuaraJogja.id - Front TV, kanal YouTube milik Front Pembela Islam (FPI), tiba-tiba lenyap. Saat ditelusuri dengan kata kunci "Fron TV", justru muncul kanal dengan sejumlah video vulgar.
Ketika diketikkan "Front TV" di kolom pencarian, tak ditemukan kanal yang dimaksud.
Hasil serupa juga terjadi setelah filter "channel" diaktifkan dalam pencarian.
Pada Jumat (4/12/2020) sekitar pukul 15.30 WIB, Hops id -- jaringan Suara.com -- sempat menemukan video berjudul "Kenali Kami Bukan Dari Mereka".
Baca Juga: Channel YouTube Front TV Milik FPI Lenyap Seketika, Fadli Zon: Ada Sabotase
Namun, saat video itu diklik, yang muncul malah pemberitahuan berbunyi, "Video tidak tersedia".
Selain itu, ketika redaksi mencoba mengakses tautan YouTube Front TV dari situs www.front-tv.net, yang keluar justru akun lain dengan nama "fronttv".
Kemudian saat dilakukan penelusuran kanal YouTube dengan nama "fronttv" itu, yang muncul malah kanal dengan sembilan video yang telah diunggah belasan tahun, dan beberapa di antaranya memperlihatkan wanita dengan pakaian terbuka.
Kanal tersebut memiliki 151 subscribers. Video terakhir yang diunggah dari kanal itu terlihat sudah sangat lawas, yakni tahun 2008 alias 12 tahun yang lalu.
Video-video yang diunggah di kanal YouTube tersebut juga memiliki durasi singkat.
Baca Juga: FPI Minta Pengancam Habib Rizieq Diseret ke Pengadilan
Mayoritas hanya kurang dari satu menit, dan yang paling lama hanya punya durasi 4 menit 38 detik.
Hingga artikel ini terbit, belum ada keterangan resmi dari pihak FPI maupun pihak YouTube mengenai lenyapnya akun Front TV milik FPI.
Diketahui, kanal YouTube Front TV biasa mengunggah video-video terkait kegiatan FPI serta ceramah-ceramah dari sejumlah ulama, termasuk pimpinan FPI Habib Rizieq Shihab.
Acara pascakepulangan Habib Rizieq Shihab dari Arab Saudi, yaitu maulid dan pernikahan anaknya, juga sempat disiarkan di kanal YouTube tersebut.
Melalui kanal tersebut, sempat disiarkan juga Reuni 212 pada 2 Desember 2020 lalu.
Reuni yang dihadiri sejumalh tokoh itu digelar dengan format baru itu, yakni dengan dialog nasional secara virtual.
Berita Terkait
-
Channel YouTube Front TV Milik FPI Lenyap Seketika, Fadli Zon: Ada Sabotase
-
FPI Minta Pengancam Habib Rizieq Diseret ke Pengadilan
-
Demo Tolak HRS Atasnamakan Tokoh Riau, Azlaini Agus: Tokoh Gadungan Namanya
-
Terkuak, Pria Ancam Penggal Kepala Imam Besar FPI Berprofesi Polisi
-
FPI Yakin Polisi yang Ancam Penggal Rizieq Dilindungi: Dalih Sakit Jiwa
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah Desain Timeless: Enak Dilihat Sepanjang Waktu, Mulai Rp 30 Jutaan
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Mesin Diesel Harga di Bawah Rp100 Juta
- Selamat Tinggal Mees Hilgers, Penggantinya Teman Dean James
- 5 Alasan Honda Supra X 125 Old Masih Diminati, Lengkap dengan Harga Bekas Terbaru Juni 2025
Pilihan
-
Daftar Rekomendasi Mobil Bekas Favorit Keluarga, Kabin Lapang Harga di Bawah Rp80 Juta
-
6 Mobil Bekas Kabin Luas Bukan Toyota, Harga di Bawah Rp80 Juta Pas Buat Keluarga!
-
3 Mobil Toyota Bekas di Bawah Rp80 Juta: Kabin Lapang, Hemat Bensin dan Perawatan
-
Catatan Liputan Suara.com di Jepang: Keajaiban Tas, Uang dan Paspor Hilang Kembali ke Pemilik
-
Proyek Rp1,2 Triliun Kerap Bermasalah, Sri Mulyani Mendadak Minta Segera Diperbaiki
Terkini
-
Disepakati DPRD DIY, Trans Jogja Buka Rute Yogyakarta-Wonosari: Kapan Mulainya?
-
ARTJOG 2025: Dari Instalasi hingga Inklusi, Seni yang Berdaya
-
Kulon Progo Punya 2 Motif Batik Baru: Gunungan Wayang Jadi Ikon Baru Daerah
-
Duta Pariwisata Baru, Rizky Nur Setyo dan Salma Wibowo Terpilih jadi Dimas Diajeng Kota Jogja 2025
-
Geger di Bantul! Granat Zaman Perang Ditemukan Saat Kerja Bakti, Tim Gegana Turun Tangan!