SuaraJogja.id - Masa Pemilihan Lurah di Bantul memasuki tahap kampanye. Meski di tengah pandemi Covid-19, sejumlah calon lurah berupaya untuk menggelar kampanye dengan protokol kesehatan yang ketat.
Salah satu upaya yang dilakukan dengan cara kampanye virtual atau online. Hal itu dilakukan di Kalurahan Jambidan, Kapanewon Banguntapan.
Panewu Banguntapan Fauzan Muarrifin menjelaskan, kebijakan itu diterapkan untuk mengurangi kerumunan yang menyebabkan potensi penyebaran Covid-19.
"Kami lakukan dengan kampanye virtual karena situasi pandemi saat ini. Jadi untuk mengurangi kerumunan juga," ungkap Fauzan, dihubungi wartawan, Selasa (22/12/2020).
Baca Juga: Diduga Calon Lurah Jagoan Kalah, Sekelompok Pendukung Rusak Jalan di Sleman
Nantinya, calon lurah didorong memanfaatkan media sosial. Bagi dirinya, langkah tersebut tidak sulit karena cukup menggunakan aplikasi teknologi sederhana seperti Zoom, YouTube, Twitter, Facebook, maupun Instagram.
"Ini tidak sulit. Sangat mudah. Hanya membutuhkan komitmen saja," ujarnya.
Kampanye pemilihan lurah secara virtual sengaja dilakukan panewu setempat. Pasalnya, hal itu sejalan dengan dengan misi Kapanewon Banguntapan, yaitu smart people. Kegiatan masyarakat perlahan mulai dibiasakan memanfatkan teknologi informasi.
"Teknologi sudah berkembang dan semua tak lepas dari internet. Maka dari itu kampanye secara daring ini dilakukan sesuai dengan misi kami," kata dia.
Terdapat lima calon yang maju di Pilurdes Jambidan. Dia ntaranya, Edy Utama, Indrianta Nugraha, Zubaidi, Supardi, dan Sidiq Arifin.
Baca Juga: Gibran Disindir Rocky Gerung: Saya Cari Pak Lurah Mau Ambil Jatah Bansos
Fauzan melanjutkan, selain daring atau virtual, kampanye Pemilihan lurah di Jambidan, yang digelar selama tiga hari, selama Senin-Rabu (21-23/12/2020) di 7 pedukuhan, juga diperbolehkan menggunakan tatap muka atau luring.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Bantah Anies Stres saat Isolasi, Wagub DKI: Dia Sudah Biasa Hadapi Masalah
-
Biaya Penanganan COVID-19 Olimpiade Tokyo Mencapai 900 Juta Dolar AS
-
Terpilih Jadi Menkes, Ini PR Budi Gunadi Sadikin Tangani Pandemi Covid-19
-
7 Karyawan RSUD Wonosari Terpapar Covid-19, IGD Terpaksa Ditutup
-
Zona Oranye Covid-19 di Kalbar Bertambah Jadi 11 Daerah, Ini Daftarnya
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
Banyak Tak Ikut Demo, Pengemudi Ojol: Bukannya Nggak Solider, Istri Anak Mau Makan Apa
-
Ada Demo Besar Ojol, Gojek Pastikan Aplikasi Beroperasi Normal
-
Segera Ambil Link DANA Kaget, Tambahan Uang Belanja dan Bayar Langganan
-
Alih-alih ke Eropa, Ramadhan Sananta Malah Gabung Klub Brunei Darussalam
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
Terkini
-
Bantah Imbas Pilkada, Bupati Sleman Rombak Ratusan Pejabat: Saya Butuh Orang Kompeten
-
Komitmen DIY Genjot Industri Cetak, Jogja Printing Expo 2025 Digelar Ciptakan Persaingan Sehat
-
Hujan Badai Hantam Sleman, Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Sekolah, Ini Lokasinya
-
Sri Sultan HB II Layak Jadi Pahlawan Nasional, Akademisi Jogja Ini Ungkap Alasannya
-
Punya 517 Posyandu di Jogja yang Sudah Layani Bayi serta Lansia, Target ILP Capai 83 Persen