"Kondisinya masih ramai, nanti akan saya pertimbangkan lagi. Ya sebenarnya untuk kebaikan bersama juga. Sekarang mau natalan dulu saja sama keluarga, walaupun tetap selalu pakai masker saat di rumah dan tidak keluar rumah tapi tidak masalah. Disyukuri saja masih bisa pulang," tandasnya.
Sebelumnya, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X telah mengeluarkan instruksi Nomor 7/INSTR/2020 tentang Penegakan Protokol Kesehatan Pencegahan Corona Virus Disease 2019 pada saat libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.
Salah satu poin di dalamnya terkait dengan meminta semua pihak khususnya pengelola hotel atau penginapan melakukan pengecekan kepada pendatang untuk menunjukkan keterangan hasil tes cepat antigen atau swab PCR. Selain itu bagi pendatang yang langsung datang ke rumah atau kampung ketua RT/RW juga diminta melakukan hal yang sama.
Berita Terkait
-
Wajib Rapid Test Antigen, Tamu Hotel di Tegal Batalkan Pesanan Kamar
-
Dugem di Bandung Wajib Bawa Hasil Rapid Test Antigen
-
Mulai Besok, Stasiun Lempuyangan Buka Layanan Rapid Test Antigen
-
Libur Nataru, Bandara Ngurah Rai Sediakan 2 Posko Rapid Test Antigen
-
Wisatawan Mau ke Puncak Bogor Diusir Tak Bawa Surat Rapid Test Antigen
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Anti Aging Wardah agar Wajah Bebas Flek Hitam dan Glowing
- Dukung Pertumbuhan Ekosistem Kecantikan dan Fashion, BRI Hadirkan BFF 2025
- Kantornya Dikepung Ribuan Orang, Bupati Pati Sudewo: Saya Tak Bisa Dilengserkan
- Eks Menteri Agama Gus Yaqut Dicekal Terkait Korupsi Haji! KPK Ungkap Fakta Mengejutkan
- 5 Rekomendasi Bedak Padat yang Tahan Lama dan Glowing, Harga Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
80 Tahun Kemerdekaan RI: Lapangan Kerja Kurang, 7 Juta Nganggur, 70 Juta Bekerja Tanpa Jaminan!
-
Core Indonesia: 80 Tahun Merdeka, Indonesia Masih Resah soal Kondisi Ekonomi
-
Efisiensi Anggaran jadi Bumerang, Kenaikan PBB Bikin Warga Pati Hingga Cirebon Berang
-
Kenaikan PBB 250 Persen Bikin Warga Pati Ngamuk, Kebijakan Efisiensi Anggaran Disebut Biang Keroknya
-
Daftar Daerah yang Naikkan PBB Gila-gilaan: Amuk Warga Pati Jadi Puncak Gunung Es
Terkini
-
Kemarau Panjang: Warga Bantul Diimbau Hemat Air di Tengah Krisis Kekeringan
-
Skandal Kakao Fiktif: Direktur UGM Dinonaktifkan, Nasibnya di Ujung Tanduk
-
Makan Bergizi Gratis di Sleman Malah Bikin Celaka? Pengobatan Siswa Keracunan Ditanggung Pemkab
-
BRI Peduli Tingkatkan Literasi Anak Negeri di SD Negeri (SDN) 1 Malaka Pada Momen HUT RI
-
Honda Jazz Hantam Motor di Bugisan: 2 Nyawa Melayang! Pengemudi Belum Jadi Tersangka, Kenapa?