SuaraJogja.id - Seorang nelayan jaring eret dikabarkan hilang di Pantai Kapen Kalurahan Kemadang Kapanewonan Tanjungsari Gunungkidul. Diduga korban terpeleset dan jatuh dari bibir tebing ketika tengah mencari ikan di Pantai Kapen, Jumat (15/1/2021) dinihari.
Lurah Kemadang, Sutono ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Nelayan yang hilang tersebut adalah Sastro Wiyono (65) warga Padukuhan Wonosobo II Kalurahan Banjarejo Kapanewonan Tanjungsari. Korban diduga mengalami kecelakaan laut karena beberapa barang milik korban ditemukan.
"Di sepanjang pantai di Kemadang memang banyak nelayan jaring eret,"ujar Sutono, Jumat (15/1/2021) siang ketika dikonfirmasi ke nomor pribadinya.
Sutono menuturkan korban bersama empat warga lainnya tiba di pantai Kapen, Kamis (14/1/2021) sekitar pukul 00.00 WIB. Jumat (15/1/2021) sekitar pukul 01 00 WIB, keempat orang tersebut berpisah atau berpencar untuk menuju ke tempat berbeda untuk menebar jala.
Keempat orang tersebut lantas berpencar ke tempat berbeda karena air laut mulai surut. Sama seperti tiga temannya, korban menebar jala di lokasi yang diperkirakan banyak terdapat ikan. Korban memang menjala ikan seorang diri setelah berpisah dengan tiga rekannya.
"Biasanya memang mencari tempat sendiri-sendiri meskipun berangkatnya bareng,"terangnya.
Namun hingga Jumat (15/1/2020) pagi, korban belum terlihat sampai di rumah. Padahal biasanya, usai menjala ikan mereka langsung pulang ke rumahnya masing-masing. Hal ini tentu membuat curiga keluarganya sehingga bersama rekan-rekan korban, mereka berusaha mencari di lokasi korban diduga korban menebar jala.
Sekitar pukul 08.00 WIB, mereka menemukan senter milik korban mengapung di perairan pantai Kapen. Lalu sekitar pukul 10.00 WIB, warga kembali menemukan jaring eret milik korban. Jaring tersebut mengapung beberapa ratus meter dari penemuan lampu senter milik korban.
"Kami menduga beliau mengalami kecelakaan laut,"paparnya.
Baca Juga: Ada PTKM, Tim Gugus Tugas Bubarkan Hajatan Sunat Warga Gunungkidul
Pihaknya langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Tim SAR setempat. Sekitar pukul 10.30 WIB, Tim SAR Gunungkidul langsung terjun ke Pantai Kapen untuk melakukan pencarian. 90 orang personil diturunkan untuk melakukan pencarian korban.
"Sampai sekarang belum ketemu,"ujarnya.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Alur Dangkal, Ratusan Kapal Nelayan Tertahan di Dermaga PPN Jeletik
-
Tingkatkan Taraf Hidup Nelayan, Perempuan Ini Buat Ecommerce 'Aruna'
-
Viral Video WNI Tertahan di Kepulauan Marshall: Tolong, Kami Ingin Pulang
-
Berniat Tipu Dukun Pakai Uang Palsu, Pria Ini Keburu Ditangkap Polisi
-
Sempat Hilang, Kapal Nelayan Asal Kalbar Ditemukan di Pulau Karang
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Pasca Kebakaran Pasar Seni Gabusan: DKUKMPP Bantul Gercep Ambil Tindakan, Apa Saja?
-
Harga Minyak Goreng Naik di Yogyakarta: Pemerintah Ambil Tindakan
-
Miris, Mahasiswa Jadi Penyebab? Dinsos DIY Beberkan Fakta di Balik Kasus Pembuangan Bayi di Sleman
-
UMKM Yogyakarta, Jangan Sampai Salah Data! Pemerintah Lakukan Pembaruan Besar-besaran
-
Guru dan Siswa SMPN 2 Mlati Pulih Usai Keracunan MBG, Program Dihentikan Sementara