Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Minggu, 24 Januari 2021 | 11:26 WIB
Yahya Waloni menolak pakai masker (youtube)

SuaraJogja.id - Pernyataan Ustaz Yahya Waloni belakangan menjadi sorotan publik lantaran ia terang-terangan menentang memakai masker meskipun di tengah situasi pandemi Covid-19 dan sudah diperingati istrinya. Sementara itu, di Sleman, delapan orang dinyatakan positif COvid-19 saat tes usap di pendopo setda.

Di samping itu, vaksinasi Covid-19 untuk nakes di Sleman molor. Di sisi lain, hingga saat ini ada jalur evakuasi Gunung Merapi di dua dusun yang belum diperbaiki.

Tak kalah mencuri perhatian publik, adik mendiang Syekh Ali Jaber mengungkapkan bahwa villa mewah di Bogor, yang sempat viral, bukan milik sang kakak. Berikut SuaraJogja.id merangkum lima berita terpopuler pada Sabtu (23/1/2021) kemarin:

1. Tes Usap di Pendopo Setda Sleman, 8 Orang Dinyatakan Positif COVID-19

Baca Juga: Ferdinand Debat dengan Ustaz Yahya Waloni Hubungan Masker dan Masuk Surga

Sebanyak 138 orang mengikuti tes usap di pendopo kompleks Sekretariat Daerah Sleman, Jumat (22/1/2021). Tes tersebut dilakukan menyusul adanya kasus positif COVID-19 yang dialami Bupati Sleman Sri Purnomo dan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Sleman beserta sejumlah staff.

Juru Bicara Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Sleman Shavitri Nurmala Dewi mengatakan, dari total 138 peserta tes usap yang meliputi pegawai Setda Sleman, Disdukcapil Sleman, awak media, ada 8 orang yang dinyatakan positif COVID-19.

Baca selengkapnya

2. Diminta Pakai Masker, Ustaz Yahya Waloni: Gamau Kita Nanti di Surga Berbeda

Baca Juga: Momen Ali Jaber Dipanggil Chef oleh Nagita Slavina, Bukan Syekh

Ustaz Yahya Waloni baru-baru ini mendapat sorotan publik. Hal tersebut tak lain lantaran pernyataannya yang menentang pemakaian masker meski situasi saat ini pandemi Covid-19 urung reda.

Ustaz Yahya Waloni mengaku prinsipnya untuk tak mengenakan masker saat pergi keluar telah ia tanamkan sejak beberapa bulan terakhir.

Baca selengkapnya

3. Vaksinasi Covid-19 ke Nakes di Sleman Molor dari Target Awal, Ini Sebabnya

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sleman mengakui rencana pemberian vaksinasi Covid-19 untuk para tenaga kesehatan (nakes) belum sesuai dengan terget awal. Jika mengacu pada target awal pemberian vaksinasi Covid-19 direncanakan selesai dalam lima hari saja.

"Jadi untuk pelaksanaan vaksinasi itu antara yang direncanakan dan realitanya belum bisa gathuk atau sesuai. Kalau rencana kita dulu itu satu hari satu faskes bisa melayani 60 orang karena tiga sesi, per sesi 20 orang. Maka dengan 52 faskes akan selesai dalam waktu 5 hari tapi ternyata tidak demikian," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Joko Hastaryo, kepada awak media, Sabtu (23/1/2021).

Baca selengkapnya

4. Villa Mewah di Bogor Bukan Milik Syekh Ali Jaber, Adik: Rumah Aja Ngontrak

Beberapa hari setelah Syekh Ali Jaber wafat, kabar mengenai villa mewah miliknya yang terletak di kawasan Puncak, Bogor kembali mencuat hingga viral. Tapi seperti apakah kebenarannya?

Diketahui awal Januari lalu, masyarakat Indonesia dirundung duka. Salah satu sosok ulama kharismatik, Syekh Ali Jaber berpulang.

Baca selengkapnya

5. Jalur Evakuasi Gunung Merapi di Dua Dusun Belum Diperbaiki, Ini Penyebabnya

Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kabupaten Sleman mengakui belum bisa melakukan perbaikan jalur evakuasi yang berada di dusun Tunggularum, Desa Wonokerto, Turi, Sleman dan dusun Turgo, Purwobinangun, Pakem, Sleman. Kendalanya saat ini DPUKP masih menunggu skema pembiayaan yang diambil dari dana Belanja Tak Terduga (BTT).

"Sebenarnya sudah siap untuk eksekusi tapi kami PU masih menunggu anggaran," kata Kepala DPUPKP Kabupaten Sleman Taufiq Wahyudi saat dikonfirmasi awak media, Sabtu (22/1/2021).

Baca selengkapnya

Load More