Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Kamis, 11 Februari 2021 | 14:35 WIB
Roy Suryo ( Instagram )

SuaraJogja.id - Sindiran terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang diberikan akun atas nama mahasiswa UGM turut ditanggapi eks Menpora Roy Suryo, yang juga merupakan alumnus UGM.

Ia menilai, sindiran Aliansi Mahasiswa UGM lewat akun @UGMBergerak tersebut menggelitik.

Roy Suryo bahkan juga menambahkan sindiran, merujuk pada unggahan @UGMBergerak tersebut.

Roy Suryo ikut merespons sindiran untuk Jokowi - (Twitter/@KRMTRoySuryo2)

Politikus kontroversial ini membandingkan era pemerintahan Jokowi dengan presiden-presiden terdahulu RI.

Baca Juga: Jokowi: Perbanyak Padat Karya Agar Bisa Perkuat Daya Beli Masyarakat

Dengan menyebutkan berbagai istilah sistem pemerintahan di masa lalu yang kini akrab di telinga masyarakat, Roy Suryo mengusulkan julukan baru untuk pemerintahan Jokowi, dengan melibatkan istilah "BuzzerRp".

"Tweeps,
Dulu Bung Karno disebut OrLa = Orde Lama,
Pak Harto disebut OrBa = Orde Baru, Sesudah2nya Orde Reformasi (BJ Habibie sd pak SBY).
Maka sekarang ini mau disebut apa ?
Kalau merunut Aliansi Mahasiswa ASLI UGM soal "BuzzerRp" tsb,
Apa iya mau disebut OrBuzz = Orde BuzzerRp ?" cuit @KRMTRoySuryo2, Kamis (11/2/2021).

Sebelumnya, Jokowi mendorong semua pihak untuk menjadi bagian dari proses mewujudkan pelayanan publik yang baik. Jokowi mengungkapkan hal tersebut dalam sambutan Peluncuran Laporan Tahunan Ombudsman RI Tahun 2020 secara virtual, Senin (8/2/2021).

"Semua pihak harus menjadi bagian dari proses untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik," ujar Jokowi.

Presiden Ke-7 RI ini, yang kini menjabat di periode kedua, juga meminta masyarakat untuk aktif menyampaikan kritik, saran, ataupun potensi maladministrasi dari penyelenggara pelayanan publik.

Baca Juga: Komentari Flyer Jokowi Minta Kritik, Roy Suryo Beri Pertanyaan Menggelitik

"Masyarakat harus lebih aktif menyampaikan kritik masukan ataupun potensi maladministrasi dan para penyelenggara pelayanan publik juga harus terus meningkatkan upaya perbaikan perbaikan," kata Jokowi.

Pernyataan Jokowi, yang merupakan alumnus UGM, kemudian disindir @UGMBergerak. Akun itu mengunggah dua infografik yang menggambarkan Jokowi sebagai penerima juara lomba.

"Aliansi Mahasiswa UGM mengucapkan selamat kepada Presiden Republik Indonesia Ir H Joko Widodo sebagai Juara Umum Lomba Ketidaksesuaian Omongan dengan Kenyataan," bunyi ucapan pada foto pertama.

Sindiran pedas untuk Jokowi - (Twitter/@UGMBergerak)

Di situ disertakan pula tangkapan layar dua judul berita tentang pernyataan dari Istana maupun Jokowi, yang sama-sama menyampaikan bahwa pemerintah membutuhkan masukan serta kritik pedas dan keras dari masyarakat.

Sementara itu di foto kedua, tertera deretan sikap pemerintah selama ini terhadap masyarakat yang menyuarakan masukannya.

"Di forum, mic dimatikan
Di kampus, diancam gak bisa lulus
Di jalanan, diadang aparat
Di media sosial, diancam UU ITE," tulis pembuat sindiran.

Tak cukup sampai di situ, bahkan sindiran pedas juga disematkan @UGMBergerak dalam cuitannya yang menyertai kedua foto tadi.

"Selamat kepada bapak presiden RI @jokowi yang juga Alumni UGM. Kami sebagai mahasiswa UGM merasa bangga dengan bapak. Teruslah berkarya dengan oligarki dan para buzzer. Hedeh," kicaunya, Rabu (10/2/2021).

Load More