SuaraJogja.id - Hujan dengan insensitas cukup deras mengguyur sebagian besar wilayah Yogyakarta sejak Rabu (17/2/2021) pagi hingga siang menuju sore. Akibatnya, kawasan TPR menuju Pantai Parangtritis direndam banjir setinggi lutut orang dewasa.
Dibagikan oleh akun Twitter @JogjaUpdate, terlihat seorang pengendara mobil melintas di sekitar kawasan TPR Pantai Parangtritis. Meski masih bisa dilintasi oleh kendaraan seperti sepeda motor dan mobil, tetapi air berwarna kecokelatan merendam seluruh ruas jalan.
Pengendara mobil yang merekam video tersebut menyampaikan, akibat hujan deras yang mengguyur dan juga angin kencang yang berembus, kawasan Kretek, Parangtritis direndam banjir. Video tersebut diambil pukul 13:47 WIB, terpantau masih banyak warga yang beraktivitas dengan menggunakan mantol.
"Dilaporkan kondisi siang ini dikawasan selatan TPR masuk Parangtritis, info via relawan DRU SAR DIY mohon kewaspadaan warga dampak hujan lebat dan angin kencang. @TRCBPBDDIY," tulis akun @JogjaUpdate dalam cuitannya.
Masyarakat yang hendak beraktivitas di lingkungan tersebut diminta untuk berhati-hati. Sejak diunggah, video tersebut sudah disaksikan lebih dari 2.000 pengguna Twitter. Selain itu, ada puluhan orang yang menekan tanda suka dan beberapa lainnya membagikan ulang serta memberikan komentar.
Berdasarkan pantauan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), cuaca di sebagian besar wilayah DIY diperkirakan akan berawan. BMKG juga meminta masyarakat untuk waspada terhadap potensi hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang di wilayah Sleman utara dan Kulon Progo utara.
Suhu di seluruh DIY diprediksi memiliki rentang antara 23-31 derajat celsius kecuali Kabupaten Sleman dan Kota Yogyakarta, dengan batas maksimum hanya di angka 30 derajat celsius. Sementara itu, tingkat kelembapan di Sleman diperkirakan antara 75-95 persen, sedangkan di kabupaten/kota lainnya 70-95 persen.
Khusus untuk Kabupaten Bantul, yang secara khusus juga termasuk kawasan Parangtritis, cuaca diperkirakan akan berawan sejak pagi, siang, sore, malam, hingga dini hari berikutnya.
Baca Juga: Ribuan Hektar Tambak Ikan Terendam Banjir, Petani Rugi Puluhan Miliar
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik
-
Liburan Akhir Tahun di Jogja? Ini 5 Surga Mie Ayam yang Wajib Masuk Daftar Kulineranmu!
-
Jelang Libur Nataru, Pemkab Sleman Pastikan Stok dan Harga Pangan Masih Terkendali
-
Waduh! Ratusan Kilometer Jalan di Sleman Masih Rusak Ringan hingga Berat
-
Dishub Sleman Sikat Jip Wisata Merapi: 21 Armada Dilarang Angkut Turis Sebelum Diperbaiki