SuaraJogja.id - Isu perselingkuhan yang menerpa kelompok musik Sabyan Gambus menimbulkan berbagai pandangan dari masyarakat. Banyak yang mengaku terkejut dan tidak menyangka, jika pembawa lagu religi tersebut terlibat dalam kasus yang dinilai tidak layak untuk dilakukan.
Selain menyoroti hubungan antara Nissa Sabyan, Ayus dan sang istri, warganet juga ikut menyoroti atribut keagamaan yang dikenakan oleh Nissa. Selalu tampil menggunakan hijab dan pakaian yang longgar, sosok Khoirunissa atau Nissa sendiri dijadikan panutan dan idola oleh beberapa orang generasi muda.
Pandangan negatif mengenai jilbab hingga salawat yang dibawakan Nissa tak lepas dari nyinyiran warganet. Di tengah ramainya hujatan kepada dua personal kelompok musik gambus tersebut, turut beredar video ceramah Gus Miftah yang membahas mengenai pendosa dengan latar belakang foto Nissa.
Menanggapi hal tersebut, Gus Miftah membuat pernyataan resmi di akun Instagram pribadinya @gusmiftah. Pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji ini menyampaikan, jika dirinya tidak mengetahui siapa yang mengedit video tersebut. Sementara, cuplikan ceramahnya itu juga sudah beredar di media sosial.
"Note: video editan, nggak tahu yang edit siapa, suara kajian saya dipas paskan dengan gambar," tulis Gus Miftah.
Isi ceramahnya yang membahas mengenai komentar terhadap seorang pendosa dinilai cocok dengan situasi Nissa saat ini yang dihakimi pakaian keagamaannya. Membagikan di akun media sosial pribadinya, Gus Miftah bertujuan menyampaikan jika dirinya bukanlah orang yang mengedit video tersebut.
Meski demikian, ia mengajak warganet untuk mengambil sisi baik dari beredarnya video tersebut. Salah satunya, yakni mengenai materi ceramahnya. Dalam kolom keterangan, ulama berambut panjang ini juga mengajak para pengikutnya di media sosial untuk menghindari ghibah atau membicarakan keburukan orang lain.
"Saya post, karena video ini sudah banyak di post banyak akun, supaya orang tahu bahwa yang bikin video ini bukan saya. Kita ambil sisi baiknya saja dengan stop ghibah kepada siapapun!," imbuhnya.
Sejak diunggah Selasa (23/2/2021) pernyataan Gus Miftah mengenai video ceramahnya yang beredar di media sosial tersebut sudah ditonton lebih dari 200 ribu kali. Ada seribu komentar yang ditinggalkan warganet. Beberapa ada yang ikut mendukung Gus Miftah untuk tidak berkomentar mengenai isu yang berkembang.
Baca Juga: Museum SBY Dibandingkan dengan Makam Gus Dur, Gus Miftah: Tak Sepadan
"Alhamdulillah Gus, gak hanyut dalam post yang lagi viral di media bukan maksud membenarkan Kita juga pernah dengar nasehat bahwa sesuatu di dunia baik juga buruk atas izin ALLOH, semoga selalu diingatkan dalam kebaikan AAMIIN," tulis akun @suagirtysugu****.
"Kebangetan yang ngedit, gak punya hati nurani nih orang," komentar akun @madyawid****.
"Gus kalo gak mau di gibahin kenapa nisa diem gak klarifikasi," tanggapan akun @rubiiramad****.
Sementara akun @rjuharni***** mengatakan, "Setuju gus, emang gitu ya Manusia kalau ada aib orang-orang lain demen banget ngomongin kaya diri sendri gak punya aib aja."
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
UMKM Kota Batu Tangguh dan Inovatif Berkat Dukungan Klasterkuhidupku BRI
-
443 Juta Transaksi: Bukti Peran Strategis AgenBRILink untuk BRI
-
Jebakan Maut di Flyover, Pengendara Motor Jadi Korban Senar Layangan! Polisi: Ini Ancaman Berbahaya
-
Gula Diabetasol, Gula Rendah Kalori
-
Angka Kecelakaan di Jogja Turun, Polisi Bongkar 'Dosa' Utama Pengendara yang Bikin Celaka