SuaraJogja.id - Kabar duka kembali datang dari para jajaran ulama Indonesia, khususnya bagi warga Mlangi, Sleman, Yogyakarta. Salah satu keturunan Mbah Nur Iman, Kyai Sami'an Muharram dikabarkan meninggal dunia.
Akun twitter @syukronamin dalam cuitannya menyampaikan jika Pengasuh Pondok Pesantren An-Nasyath, Kyai Sami'an dinyatakan meninggal dunia. Ia berharap jika almarhum meninggal dalam keadaan yang baik.
Melalui unggahannya, pria yang mengaku mengabdi di Pondok Pesantren Ar Risalah tersebut juga meminta agar warganet ikut mendoakan keturunan Mbah Nur Iman tersebut. Pada kolom komentar, tidak sedikit warganet yang ikut memberikan doa. Termasuk salah satunya adalah akun Twitter Gus Nadir.
"NU Sleman Berduka. Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. KH. Sami'an Muharrom Pengasuh PP. An-Nasyth Mlangi, Rois Syuriah PCNU Sleman, sampun kapundhut. Mugi-mugi husnul khatimah. *Alfatihah," tulis Syukron dalam cuitannya.
Baca Juga: Sebanyak 40 Wartawan Sleman Jalani Vaksinasi Covid-19
Sebagai tokoh keagamaan, Kyai Sami'an tidak hanya dikenal sebagai pengasuh pondok pesantren saja. Kiprahnya dalam dunia agama juga terlihat dari keterlibatannya sebagai Rois Syuriah PCNU Sleman. Salah satu organisasi keagamaan paling besar di Indonesia.
Kiprah Kyai Sami'an dalam memperjuangkan agama Islam sama seperti yang dilakukan oleh ayahnya. Mbah Nur Iman sendiri memiliki nama lain R.M. Sandiyo. Ia adalah putra raja Amangkurat Jawa / IV yang lahir di Pondok Pesantren Gedangan.
Nama Nur Iman diberikan oleh Kyai Abdullah Muhsin. Mbah Nur Iman diberi nama sesuai dengan dengan tindak tanduknya yang arif dan bijak selama menjadi santri. Ketika kerajaan Mataram dilanda perpecahan dan perang saudara Nur Iman dan kedua temannya melakukan perjalanan, melaksanakan da’wah mengembangkan agama Islam di luar benteng keraton.
Sepak terjang Mbah Nur Iman dalam menyampaikan ajaran Islam membuahkan hasil sebuah dusun bernama Mlangi yang mulanya berasal dari kata Mulangi atau memberi pelajaran agama. Di tempat tersebut Mbah Nur Iman lantas mendirikan tempat yang saat ini disebut sebagai Pondok Pesantren.
Sampai saat ini, masih tersisa banyak pondok pesantren yang berdiri di tanah Mlangi. Salah satunya adalah yang diasuh oleh Kyai Sami'an Muharram.
Baca Juga: Kasus Korupsi Stadion Mandala Krida, KPK Periksa 5 Saksi di Polres Sleman
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
Pilihan
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
-
Heboh Nasi Kotak Piala Presiden 2025, Netizen Bandingkan Isi Menu MBG ke Jurnalis Inggris
Terkini
-
Kematian Janggal Diplomat Muda Arya Daru: Keluarga Ungkap Sosoknya yang Bikin Kagum
-
Wapres Kagum saat PSM UAJY 'Ngamen' di Alun-Alun Selatan Jogja, Personel Dapat Dukungan Tak Terduga
-
Diplomat Muda Tewas Terlilit Lakban: Keluarga Tunggu Kedatangan Jenazah di Yogyakarta
-
PHK Merajalela, Pekerja Formal Jadi Informal: Krisis Ketenagakerjaan Indonesia Semakin Dalam?
-
Pelemparan Batu KA di Klaten Lukai 2 Korban, KAI dan Aparat Buru Pelaku