Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Jum'at, 26 Februari 2021 | 15:08 WIB
Founder Sole Vacation, Tirta Mandira Hudhi alias dr Tirta, memberi keterangan kepada wartawan usai pembukaan Sole Vacation ke-5 di Atrium Ambarrukmo Plaza, Sleman, DIY, Kamis (17/9/2020). - (SuaraJogja.id/Muhammad Ilham Baktora)

SuaraJogja.id - Pakar ekonomi Rizal Ramli turut memberikan komentar untuk ramainya perbincangan publik soal aktivis kesehatan Tirta Mandira Hudhi alias dr Tirta.

Dalam cuitannya pada Jumat (26/2/2021), Rizal Ramli mengutip judul video dari @tvOneNews tentang tanggapan dr Tirta soal kerumunan Jokowi di NTT belum lama ini.

Dalam judul video disebutkan bahwa menurut dr Tirta, suvenir yang dibagikan Jokowi bertujuan untuk membubarkan kerumunan.

Rizal Ramli pun mengaku sempat mengagumi dr Tirta karena sikap dan kecerdasannya soal Covid-19.

Baca Juga: Dituduh Bayaran karena Bela Jokowi, dr Tirta: Gak Usah Pakai Celah Protokol

Namun tampaknya, kesan yang ia tangkap dari dr Tirta kini berubah setelah tanggapannya terhadap kerumunan Jokowi di NTT viral. Dalam komentarnya, Rizal Ramli menyinggung soal semangat menjilat kekuasaan.

"Tadinya saya sempat kagum dgn sikap & kecerdasannya ttg Covid. Tetapi ternyata sejarah & semangat menjilat kekuasaannya susah berubah," kicau @RamliRizal.

Dalam tayangan Dua Sisi, yang diunggah ke kanal YouTube tvOneNews, Kamis (25/2/2021), dr Tirta menjelaskan, kerumunan yang terjadi di NTT saat Presiden Jokowi tiba merupakan spontanitas.

Kemudian, saat ditanya soal bagi-bagi suvenir, dr Tirta beranggapan bahwa suvenir itu memang sudah menjadi persediaan tim Jokowi setiap kunjungan kerja, seperti yang dilakukan dr Tirta setiap seminar.

"Itu bagi cuma kaus, bisa aya nyetok, ya kan? Kalau yang dipermasalahkan hadiah, itu kan dalam rangka supaya membubarkan kerumunan," kata dia.

Baca Juga: Laporan Kerumunan Jokowi Ditolak, Munarman: Bukti Apalagi yang Didustakan?

BACA CUITANNYA DI SINI.

Load More