Scroll untuk membaca artikel
Yohanes Endra
Minggu, 28 Februari 2021 | 07:25 WIB
Ify Alyssa. (Dokumentasi pribadi Ify Alyssa)

SuaraJogja.id - Ify Alyssa telah membuat pencapaian tersendiri setelah merilis album debut bertajuk 'Pelita Lara' pada Oktober 2020. Album tersebut pun terasa kian manis bila mengingat perjalanan panjang perempuan kelahiran 6 Desember ini di industri musik.

Sempat mengikuti ajang Idola Cilik dan bergabung dengan girlband bernama Blink, Ify kini telah menemukan jalannya sendiri. Hit singles seperti 'Gitar', 'Dua Insan', hingga 'What About Us?' menjadi bukti bahwa Ify telah memberikan pengaruh dan warna baru bagi musik Indonesia.

Tentunya, banyak cerita menarik di balik petualangan karier, lagu, dan album 'Pelita Lara'. Buat kalian yang penasaran, langsung aja simak obrolan MataMata.com (jaringan Suara.com) dengan Ify Alyssa berikut yang terbagi dalam tiga babak!

Ify Alyssa. (Dokumentasi pribadi Ify Alyssa)

Babak 1. Perjalanan Karier, Kuliah, dan Doyi

Baca Juga: Fourtwnty Rilis Lagu Baru, Ingatkan Pendengar Buat Bersantai

MataMata.com: Halo Ify, apa kabar nih? Kita ngobrol-ngobrol yuk!

Ify Alyssa: Hi MataMata.com, kabar baik dong! Boleh banget kalau mau ngobrol.

M: Okay, kita tarik mundur dulu ya. Jauh sebelum solo karier dan merilis album perdana, Ify sudah sering muncul di televisi, manggung di sana sini, dan berkolaborasi dengan banyak musisi. Bagaimana rasanya memulai karier di usia dini?

IA: Aku nggak menyangka bisa semuda itu untuk memulai semuanya dan sempat ikut ajang pencarian bakat juga. Aku belajar banyak banget di situ bahwa menjadi penyanyi tuh nggak semata-mata nyanyi aja, tapi banyak juga hal yang harus dipelajari di luar itu. Pastinya, susah untuk dikenal banyak orang sejak kecil karena ada yang namanya star syndrome, tapi aku belajar banyak banget pada masa itu.

M: Dengar-dengar, dulu Ify nyaris jadi vokalis HIVI! ya?

Baca Juga: Vidi Aldiano Remix Lagu Gadis Genit di Aplikasi Resso

IA: Iya, dulu sempat ditawarin, tapi waktu itu aku masih aktif di Blink juga. Jadinya aku belum bisa. Kayaknya belum berjodoh. Hehehe. Aku lebih memilih karier solo juga.

M: Btw, selamat untuk Ify yang telah menyelesaikan kuliahnya di Universitas Pelita Harapan! Boleh bagi tips mengenai bagaimana cara supaya karier, pendidikan, dan kehidupan tetap berjalan seirama serta baik adanya?

IA: Terima kasih ya! Tipsnya sih tahu prioritas masing-masing supaya semua bisa berjalan bersamaan. Jadi, nggak ada yang diutamakan atau harus yang mana dulu yang dikejar. Kalau misalkan aku kejar karier duluan, pasti sekolahnya keteteran. Begitu juga sebaliknya. Menurutku, membagi waktu adalah faktor yang paling penting.

M: Oh iya, kalau nggak salah, Ify punya kucing kesayangan bernama Doyi. Bagaimana kabar Doyi? Ceritain dong, gimana awal pertemuan Ify dengan Doyi?

IA: Iya bener banget. Kabar Doyi baik. Hehehe. Sebenarnya, dulu banget aku pernah punya hewan peliharaan, pas masih SD, tapi mati terus. Aku kayaknya nggak berjodoh dengan hewan peliharaan. Kayaknya nggak telaten ngurusnya. Akhirnya aku sempat punya ikan. Sampai sekarang masih punya ikan juga sih.

Terus suatu hari ada kucing kurus gitu basah kuyup dateng ke rumahku. Ngapain nih? Akhirnya sama kakaku dimandiin di pet shop. Terus malamnya kucing itu menginap di sini karena nggak ada yang cari. Aku juga udah tanya-tanya di grup komplek segala macam, tapi kayak nggak ada yang jawab. Ya udah kita rawat aja.

Load More