SuaraJogja.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul memastikan vaksinasi tahap 2 untuk pelayan publik mulai dilaksanakan Jumat (5/3/2021). Wakil Bupati Bantul, Joko Purnomo akan menerima vaksin perdana pada tahap dua ini di Panembahan Senopati, besok.
Plt Asisten Pemerintahan Setda Bantul Hermawan Setiaji mengatakan bahwa Joko Purnomo bersama istri, Dwi Pudyaningsih melaksanakan vaksinasi pukul 08.00 wib.
"Iya, beliau dijadwalkan divaksin pukul 08.00 WIB, bersama dengan istri, besok," kata Hermawan dihubungi wartawan, Kamis (4/3/2021).
Hermawan menambahkan, selain Wakil Bupati dan istri, sejumlah pejabat Pemkab Bantul juga dijadwalkan menjalani vaksinasi di RSUD Panembahan Senopati. Pejabat tersebut, antara lain, tiga asisten Setda Bantul, 96 pegawai bagian umum, 29 pegawai Humas Protokol (Humpro) dan 22 pegawai bagian Adm Kesejahteraan Rakyat (Kesra).
Baca Juga: Anggaran Refocusing Bantul Sudah Dipetakan, Dua Proyek Ini Tetap Berjalan
"Saat ini, total ada 588 orang yang akan divaksin di RSUD (Panembahan Senopati). Rencananya, dilakukan dari Jumat-Selasa (5-9/3/2021)," lanjut Hermawan.
Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih belum dijadwalkan mendapat vaksinasi. Pasalnya Halim harus menunggu sekitar tiga bulan, lantaran beberapa waktu lalu terkonfirmasi Covid-19.
Terpisah, Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit, Dinkes Bantul, Abednego Dani Nugroho mengatakan sudah ada 11.100 dosis yang diterima Dinkes Bantul pada Kamis pekan lalu.
"Vaksin (untuk tahap dua) sebenarnya sudah datang pekan lalu sekitar Rabu jika tidak Kamis. Jadi ada 1.110 vial yang satu vial itu ada 10 dosis. Jadi jika ditotal ada 11.100 dosis yang kami terima pekan lalu," jelas Abednego.
Ia mengatakan bahwa dari 11.100 dosis itu sebanyak 5.550 orang yang akan mendapat vaksin. Kendati begitu, kata Abednego, dari 5.550 orang, hanya 3.873 pelayan publik yang mendapat vaksin.
Baca Juga: Tempati Rumdin Bupati Bantul, Halim Janji Jadikan Rumah Aspirasi
Sementara Kepala Dinkes Bantul, Agus Budi Raharjo mengatakan bahwa sudah ada tambahan sebanyak 1.700 vial vaksin pada Kamis (4/3/2021). Dinkes mendapat tambahan 17.000 dosis, sehingga totalnya 28.100 dosis
Berita Terkait
-
Jemaah Haji Wajib Vaksinasi Meningitis dan PolioSebelum ke Tanah Suci, Kemenkes Ungkap Alasannya!
-
Dear Pawrents, Kapan Kucing Bisa Vaksin Setelah Melahirkan? Jangan sampai Anabul Sakit
-
Pentingnya Vaksinasi Influenza Ibu Hamil, Bisa Jadi Garda Terdepan Lindungi Antibodi Bayi?
-
Gelar Kunjungan Industri, Siswa MAN 2 Bantul Praktik Olah Bandeng Juwana
-
Tragis! Siska Bocah 10 Tahun Derita Kanker Ganas Pasca Vaksinasi di Sekolah, Keluarga Minta Bantuan
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan