SuaraJogja.id - Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah mencabut peraturan presiden (perpres) mengenai izin investasi minuman keras atau minuman beralkohol di beberapa daerah di Indonesia. Menanggapi keputusan tersebut, aktivitas hak asasi manusia (HAM), Natalius Pigai, mengaku bahwa hal itu terjadi lantaran dirinya.
Melalui cuitan di akun Twitter @NataliusPigai2, aktivis HAM ini menyampaikan bahwa dirinya membungkam salah seorang tokoh utama buzzer. Akibatnya, perpres mengenai investasi miras itu bisa dicabut oleh pemerintah. Pigai ragu perpres tersebut akan dicabut jika dirinya tidak melakukan tindakan.
Ia menilai dirinya memiliki pola pikir yang justru jauh lebih brilian daripada para tokoh nasional yang mengirimkan pesan singkat padanya di media sosial.
Pigai menyebutkan bahwa tokoh-tokoh nasional itu mengirimnya pesan teguran seolah-olah mengerti mengenai strategi. Menurut Pigai, orang-orang yang mengetahui mengenai taktik dan startegi adalah orang yang berasal dari dunia perang.
"Kalau saya tidak bungkam tokoh utama buzzer maka mungkinkah Perpres MIRAS dibatalkan?. Kemampuan berfikir saya jauh lebih brilian dari tokoh-tokoh Nasional yang Inbox sambil tegur Saya seakan-akan tahu strategi. Yang tahu taktik & strategi itu hanya dipunyai orang yang berasal dari Dunia Perang!," tulis Pigai dalam cuitannya.
Sejak diunggah pada Rabu (3/3/2021), cuitan Pigai mengenai perpres miras yang dicabut oleh presiden tersebut sudah disukai lebih dari seribu orang. Selain itu, ada seratus lebih yang membagikan ulang dan beberapa berkomentar.
"Cari panggung, padahal tidak disediakan panggung lebay. Seperti datang ke sebuah pesta, padahal tidak diundang. Tak tahu diri, tak tahu situasi ngeri," tulis akun @AAret*****.
"Oh jadi om pigai merasa bahwa pembatalan perpres miras adalah jasa om gitu Saya rasa bukan karna itu, Lagian unfaedah juga biarpun di udah di cabut," komentar akun @MannanSu*****.
"Aduh kamu lucu, aku jadi gemes, iya kamu ngegemesin. Dah gitu aja, pengen ngucap kata yang lebih aku takut, iya takut kamu terbawa perasaan, nanti aku di bilang rasisme," tanggapan akun @MbaKu*****.
Baca Juga: Jokowi Cabit Perpres Miras, Giliran Anies Dirongrong Lepas Saham Bir Delta
Sementara akun @john****** mengatakan, "Bukan itu masalah pace sombong, Presiden jauh lebih paham tindakannya. Minumlah dulu biar tenang."
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Konser "Jogja Hanyengkuyung Sumatra": Kunto Aji hingga Shaggydog Ikut Turun Gunung
-
Danantara dan BP BUMN Siagakan 1.000 Relawan untuk Tanggap Darurat
-
Bantu Korban Sumatera, BRI Juga Berperan Aktif Dukung Proses Pemulihan Pascabencana
-
Anak Mantan Bupati Sleman Ikut Terseret Kasus Korupsi, Kejaksaan Buka Suara Soal Peran Raudi Akmal
-
Imbas Jembatan Kewek Ditutup, Polisi Siapkan Skema Dua Arah di Sekitar Gramedia-Bethesda