SuaraJogja.id - Seorang pemuda berinisial SAY harus mencicipi dinginnya lantai tahanan Mapolsek Godean, Sleman, usai diduga mengeroyok rekannya.
Kanit Reskrim Polsek Godean Iptu Bowo Susilo mengatakan, tersangka SAY (30) tercatat sebagai warga Sidomulyo, Godean. Sedangkan ACD, duetnya mengeroyok korban, beralamat di Gamping.
"Tersangka ACD hingga kini masih buron, kami masih terus mencari. Yang bersangkutan berusia 22 tahun," kata Bowo, Jumat (19/3/2021).
Diancam dengan pasal 170 KUH Pidana, SAY dan ACD sebelumnya dilaporkan memukuli korban dengan batu bata.
Baca Juga: Gegara Uang Setoran, Tukang Parkir di Sumut Dipukuli
"Kalau pengakuan tersangka, memukuli dengan tangan kosong," ungkap Bowo, di Mapolsek Godean.
Akibat perbuatan kedua tersangka, korban mengalami luka sobek di pelipis kiri, selain itu diinjak-injak. Korban pun sampai pincang dan harus menggunakan kruk (alat bantu jalan). Tindakan SAY dan ACD dilakukan pada 26 Januari 2021 sekitar pukul 16.30 WIB.
Awal mula, terjadi kesalahpahaman di antara korban dengan salah satu tersangka, di tempat kerja. Lalu si tersangka ini melapor ke tersangka lain.
Selanjutnya, korban ditelepon SAY untuk datang ke rumahnya. Sampai di rumah SAY, korban langsung dianiaya kedua tersangka sebelum sempat memberikan klarifikasi.
"Tersangka ini dikenal sebagai preman yang sering lakukan hal seperti itu. Banyak korbannya, tapi tidak laporan," ujarnya.
Baca Juga: Terbakar Cemburu, Pria Pemalang Bacok Istrinya Saat Tidur Pulas
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
-
Kejang-kejang usai Kepala Dihajar Pakai Balok, Remaja di Lampung Selatan Tewas di Tangan Kepala Dusun
-
9 Kuli Bangunan dan Seorang Personel Brimob Ditetapkan Tersangka Usai Keroyok Sopir AKAP Hingga Tewas di Jaktim
-
Tertangkap usai Aksinya Viral! Guru SD di Tangerang Banting Balita Gegara Merengek saat Diajak Keliling Naik Motor
-
Anggota TNI dan Ormas Bentrok di Deli Serdang, Sejumlah Kendaraan Rusak
-
Anak di Nias Dianiaya Tante hingga Kakinya Patah, KPAI: Korban Harus Segera Dapat Perlindungan!
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Diduga Keletihan, Kakek Asal Playen Ditemukan Tewas Tertelungkup di Ladang
-
Berhasrat Amankan Tiga Poin, Ini Taktik Arema FC Jelang Hadapi PSS Sleman
-
Para Kepala Daerah Terpilih Jalani Cek Kesehatan Jelang Pelantikan, Kemendagri Ungkap Hasilnya
-
Gali Potensi Buah Lokal, Dinas Pertanian Kulon Progo Gelar Heboh Buah
-
Bawa Celurit di Jalanan, 3 Remaja di Bantul Diamankan Warga