SuaraJogja.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta masih menyusun ulang aturan terkait pembelajaran tatap muka. Aturan tersebut akan menyesuaikan dengan kondisi yang ada saat ini terkhusus pascapelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi guru dan tenaga kependidikan.
Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi menuturkan, saat ini perbaikan aturan tersebut tengah dilakukan oleh dinas-dinas terkait. Perbaikan itu dinilai perlu sebab aturan sebelumnya yang dirancang kurang sesuai dengan kondisi saat ini.
"Sekarang ini temen-temen dari dinas sedang memperbaiki aturannya menyesuaikan yang sekarang ini ada. Dulu yang kita siapkan di bulan Desember sekarang mau kita perbaiki karena menyangkut tentang pascavaksinasi ini apa saja yang harus kita siapkan," ujar Heroe saat ditemui awak media, Rabu (24/3/2021).
Menurutnya, perlu ada tambah-tambahan yang harus disiapkan sebelum memutuskan untuk melakukan uji coba pembelajaran tatap muka guna mengantisipasi supaya tidak terjadi sebaran di sekolah atau bahkan kelas.
"Saat ini kita memperbaiki rencana kemarin yang aturan Perwal tentang pembelajaran tatap muka maupun peraturan dari kepala dinas pendidikan tentang pelaksanaan tatap muka," sebutnya.
Lebih lanjut, Heroe juga belum menentukan tingkat pendidikan atau sekolah mana yang bakal menjalankan uji coba pembelajaran tatap muka terlebih dulu.
Seperti yang diketahui bahwa Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memiliki kewenangan di tingkat universitas dan SMA. Sementara itu, Pemkot Yogyakarta sendiri berkewenangan di tingkat SMP, SD, dan TK.
"Sekarang ini sedang kita kaji apakah SMP dan SD itu sudah layak bisa tatap muka atau belum. Tapi kalau TK mungkin kita masih belum mengizinkan untuk tatap muka," terangnya.
Perihal simulasi atau uji coba pembelajaran tatap muka, kata Heroe, sebenarnya beberapa sekolah sudah ada yang melakukan hal itu. Namun memang pembelajaran tatap muka hanya dilakukan kepada siswa yang rumahnya berada di dekat sekolahan.
Baca Juga: Pemerintah Diminta Perhatikan Ini Sebelum Buka Sekolah
"Sebenernya untuk beberapa sekolah itu ada sekolah-sekolah tertentu yang memang siswanya hanya di lingkungan sekolah sudah melakukan tatap muka. Tetapi hanya terbatas bagi siswa yang ada di lingkungan sekolah saja," ucapnya.
Ditanya mengenai kemungkinan memulai pembelajaran tatap muka setelah lebaran, Heroe mengaku masih terus melihat perkembangan situasi yang ada. Namun apabila kondisi sudah lebih kondusif dimungkinkan saja tahun ajaran baru itu dilaksanakan setelah lebaran.
"Makanya insyaallah, kalau misalnya tidak ada kasus [Covid-19 atau lebih kondusif] pada tahun ajaran baru itu mungkin sudah bisa mulai [pembelajaran tatap muka]," cetusnya.
Selain itu menurut Heroe, vaksinasi Covid-19 bagi guru dan tenaga kependidikan itu sebagai salah satu upaya untuk menyambut persiapan pembelajaran tatap muka.
Sementara itu, terkait vaksinasi bagi guru dan tenaga kependidikan di Kota Yogyakarta, Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Emma Rahmi Aryani mengatakan, prosesnya masih terus berlangsung. Pelaksanaan vaksinasi tersebut dilakukan bersamaan dengan vaksinasi bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Yogyakarta.
"Iya, untuk guru sudah [divaksin]. Sekarang ini masih jalan. Kemarin kan kira-kira 5.700 orang ya, itu yang baru berjalan ini. Jadi jadwalnya kita mix dengan ASN," kata Emma.
Berita Terkait
-
Pemerintah Diminta Perhatikan Ini Sebelum Buka Sekolah
-
Ini 10 Sekolah di DIY yang Bakal Uji Coba Sekolah Tatap Muka April Nanti
-
Gubernur Banten Instruksikan SMA/SMK dan SKh Gelar Simulasi Tatap Muka
-
Belajar Tatap Muka akan Dibuka: Logikanya Dimana, Ini Bisa Mengerikan
-
Tangsel Target Belajar Tatap Muka Juli 2021, Sepekan Masuk Dua Hari
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Kisah Ironis di Jogja: Bantu Ambil Barang Jatuh, Pelaku Malah Kabur Bawa Dompet dan Ponsel
-
Jaga Warga Diminta Jadi Pagar Budaya Penjaga Harmoni Yogyakarta
-
DANA Kaget Spesial Jumat Berkah untuk Warga Jogja: Rebutan Saldo Gratis Hingga Rp199 Ribu!
-
Pengujian Abu Vulkanik Negatif, Operasional Bandara YIA Berjalan Normal
-
Tabrakan Motor dan Pejalan Kaki di Gejayan Sleman, Nenek 72 Tahun Tewas di Lokasi