SuaraJogja.id - Menjelang bulan Ramadhan, sebagian umat Islam memiliki tradisi untuk berkunjung ke pemakaman menegok makam keluarga yang sudah terlebih dahulu dipanggil Tuhan. Selain berkunjung, biasanya para peziarah akan membersihkan makam dan menaburinya dengan bunga mawar segar.
Tradisi yang sudah berjalan selama bertahun-tahun dilihat sebagai peluang bisnis oleh beberapa elemen masyarakat lainnya. Bukan pemandangan yang ganjil jika dalam beberapa momen khusus ditemui para penjual bunga dadakan di area pemakaman ditemani beberapa penjual barang lainnya.
Akun Instagram @soloinfo sendiri membagikan fenomen baru dari tradisi mengunjungi makam menjelang bulan Ramadhan. Yakni adanya gerombolan para pengemis cilik yang alih-alih membuat peziarah iba justru merasa risih karena dibuntuti sampai ke kendaraan mereka.
Dalam video yang dibagikan, tampak satu keluarga yang tengah menuang air ke atas kuburan. Selain anggota keluarga yang sibuk merawat makam, nampak beberapa rombongan anak kecil yang mengelilingi keluarga tersebut. Video kemudian beralih ke arah pengendara sepeda motor yang dikelilingi gerombolan yang sama.
Baca Juga: Jelang Ramadan, Pemprov DKI Antisipasi Pengemis Dadakan Datang ke Jakarta
"Wajar gak sih kalau pengemis di kuburan ngikutin sampai segininya?," tulis keterangan dalam video tersebut.
Sampai pengendara itu mengenakan helm dan meninggalkan area pemakaman, para pengemis itu masih berdiri di sekelilingnya. Tayangan kemudian beralih menunjukkan beberapa rombongan keluarga yang tengah berjalan di area pemakaman, di sekitar mereka tampak banyak anak kecil seperti video sebelumnya.
Terakhir yang dinilai cukup menganggu, beberapa pengemis itu mengikuti para peziarah sampai mereka masuk ke dalam mobil dan bahkan melongok ke dalamnya saat pemilik kendaraan hendak masuk. Setelah pintu mobil ditutup pun, mereka masih mencoba memanjat dan melongok dari balik kaca ke dalam kendaraan.
Sejak diunggah Rabu (31/3/2021), video beberapa gerombolan pengemis yang membuat peziarah risih tersebut sudah ditayangkan lebih dari 84 ribu kali. Ada ratusan komentar yang turut ditinggalkan warganet. Banyak komentar yang berisi keluhan mengenai keberadaan para pengemis tersebut.
"Masa iya mau nyekar malah takut aku gara-gara pengemis, semoga pemerintah solo bertindak tegas," tulis akun @audi_b****.
Baca Juga: Kasih Uang ke Pengemis di Pangkalpinang Didenda Rp 1 Juta
"Sumpah paling puyeng kalo diikutin sampek ke makam alm papa niatnya pengen curhat, doain papa eh malah berasa kayak orang ditagih utang gitu," komentar akun @halosaya****.
"Marai ra khusuk doa gak sih? kalau mintanya ga maksa dan sesuai tempatnya mah gapapa, tapi kalau udah ganggu dan ngikut gitu ya ga wajar sih menurutku, pasti risih juga yang diikutin," tanggapan akun @manusiaj****.
Sementara akun @mama_dishaju**** mengatakan, "Coba laporke mas gibran ada solusinya gak. Soale dari dulu kaya gitu risih juga. Niat mau nyekar tapi merasa terganggu. Gek nek belum dikasih ngejar terus. Padahal udah dikasih."
Tonton video lengkapnya DI SINI
Berita Terkait
-
Uji Kir Bukan Jaminan! Pakar ITB Ungkap Pentingnya Perawatan Rutin Pasca Kecelakaan Cipularang
-
Dari BeAT sampai Ninja! Pilihan Motor Bekas Keren di Bawah Rp10 Juta
-
Pemerintah Dorong Penguatan Keamanan Kendaraan Listrik untuk Capai Net Zero Emission 2060
-
Kendaraan Listrik Dilarang Lakukan Uji Coba di Lintasan Balap Karena Masalah Keamanan
-
Kecelakaan Maut Cipularang: Ahli Tekankan Pentingnya Inspeksi Rem Kendaraan Berat
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Akademisi UGM: Program Transmigrasi di Papua Masih Dibutuhkan
-
Satpol PP Kota Yogyakarta Terjunkan 100 Personel Amankan Kampanye Terbuka
-
DPD Golkar Gunungkidul Pecat Kader AMPI karena Dukung Paslon Selain Endah-Joko
-
Geger, Remaja Diduga Klitih Diamankan Warga di JJLS Gunungkidul
-
Peringati Hari Pahlawan, The 101 Yogyakarta Tugu dan Museum Benteng Vredeburg Hadirkan Pameran Seni Peaceful Harmony