Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Muhammad Ilham Baktora
Kamis, 01 April 2021 | 07:11 WIB
Bupati Bantul ikut memantau vaksinasi pengasuh pondok pesantren dan kiayi di Ponpes Al Munawwir, Bantul, Rabu (31/3/2021). [Muhammad Ilham Baktora / SuaraJogja.id]

SuaraJogja.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul mulai melakukan vaksinasi kepada sejumlah kiai dan pengurus pondok pesantren (ponpes) yang ada di Bantul. Vaksinasi ini menjadi yang pertama untuk kiai dan pengasuh ponpes yang ada di DIY.

Kepala Dinas Kesehatan Bantul, Agus Budi Raharjo menjelaskan, terdapat lebih kurang 200 pengasuh ponpes dan kiai yang mendapat vaksin. Tidak hanya pengasuh yang tinggal di Bantul, tetapi dari luar Bantul juga mendapat vaksin.

"Ada 33 kiai dari luar Bantul juga yang kami laksanakan vaksin di sini. Total hari ini kami akan melaksanakan vaksin 200 orang meliputi kiai, nyai dan pengasuh pesantren," kata Agus ditemui wartawan, Rabu (31/3/2021).

Ia melanjutkan, vaksinasi tersebut dilakukan di Pondok Pesantren Al-Munawwir, Bantul. Agus menjelaskan vaksinasi ke pengasuh ponpes dan kiayi dilakukan karena kerentanan kelompok tersebut yang berpotensi tertular Covid-19. Selain itu melihat dari kasus sebelumnya, vaksinasi ini penting dilakukan.

Baca Juga: Bunuh Warga Bantul dengan Kawat, Pelaku Terancam Kurungan Penjara 20 Tahun

"Sebagaimana yang diketahui, pengasuh pondok beberapa wilayah memang pernah terpapar Covid-19. Sebelumnya  pernah di Krapyak, lalu Piyungan pernah terjadi beberapa waktu lalu. Tetapi semua sudah terkendali. Bahkan di sini sudah layak dilakukan vaksinasi karena sudah lebih dari tiga bulan setelah sembuh," jelas Agus.

Disinggung apakah santri ponpes akan mendapat vaksinasi, Agus belum bisa memastikan kapan kelompok santri divaksin.

"Santri belum, belum pada tahapan santri. Sembari berjalannya waktu akan dijadwalkan lagi, karena pendataan terus berproses. Pelaksanakan berikutnya kita lakukan bertahap," terang dia.

Terpisah, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih menjelaskan bahwa kiayi serta pengasuh ponpes yang sudah berusia lanjut rentan terpapar Covid-19.

"Rentannya itu karena sering berhadapan dengan banyak orang, mengajar santri tiap hari, menerima tamu dari luar wilayah, selain itu kerap memberi pengajian keluar pondok, keluar rumah. Ini kan berisiko tinggi," ujar Halim yang hadir dalam vaksinasi di Ponpes Al Munawwir, Bantul.

Baca Juga: Diduga Bunuh Warga Bantul, Pelaku N Mengaku Kerap Dirundung Korban

Dengan demikian, Pemkab Bantul memprioritaskan para kiayi, ustad, nyai, sebagai kelompok yang harus divaksin lebih dulu.

Load More