Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Rabu, 07 April 2021 | 15:58 WIB
Kulit lansia tak bisa ditusuk jarum suntik vaksin - (Twitter/@bagusgogon)

SuaraJogja.id - Seorang pria lansia dalam sebuah video viral membuat heran publik jagat maya lantaran tak bisa disuntik vaksin.

Video itu diunggah akun Twitter @bagusgogon pada Selasa (6/4/2021). Ia berkicau, "Perkara wapak, gak bisa divaksin."

Tampak dalam video, pria bertopi hitam itu duduk dengan posisi lengan baju tangan kanannya disingsingkan.

Seorang nakes perempuan juga terlihat menusukkan jarum suntik pada lengan kanan pria lansia itu.

Baca Juga: Disebut Mengandung Babi, Ulama MUI Pusat Mau Disuntik Vaksin AstraZeneca

Namun, rupanya upaya tersebut tidak berhasil. Jarum suntik susah masuk, sehingga terkesan kulit lansia itu terlalu tebal dan jarum tumpul.

Orang-orang yang berdiri di sekitarnya pun heran, termasuk nakes yang menyuntiknya.

"Bapak punya ini enggak ni, jurus antitusuk?" ucap suara seorang perempuan yang diduga adalah nakes yang melakukan vaksinasi, atau vaksinator.

Akhirnya, jarum diangkat dari lengan kanan pria lansia tadi, dan sang nakes kembali menjelaskan kesulitannya menyuntikkan vaksin pada si bapak.

"Enggak keras, cuman enggak bisa masuk," ujar dia.

Baca Juga: Kabar Baik, Lansia Bisa Divaksinasi Tanpa Surat Keterangan Domisili

Belum diketahui pasti lokasi dan waktu video diambil. Hingga Rabu (7/4/2021) sore, video itu telah mendpaat lebih dari 2.700 retweets serta likes mencapai 4.600.

Pemlilik akun @bagusgogon kemudian menambahkan balasan seorang warganet pada utasnya tentang pengalaman serupa.

"Udah sering bngt dapat pasien kaya gini. Gak bisa di infus sama sekali. Sekalinya bilang “pakkk ikhlas ya pak saya tusuk infusnya. Saya gak berniat buruk, saya ingin membantu” langsung bisa dongggg," komentar @fatmaaawti.

Sementara itu, warganet lainnya menduga, sulitnya jarum suntik menembus kulit peserta vaksinasi itu kemungkinan karena sebuah kondisi yang biasanya dialami orang berusia di atas 50 tahun.

"Ini kemungkinan scleroderma. Pengerasan kulit & jaringan ikat yang biasa terjadi di usia 50 tahun ke atas," jelas @karimnas_.

TONTON VIDEONYA DI SINI.

Load More