SuaraJogja.id - Jajaran Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri kembali melakukan penggeledahan di rumah terduga teroris. Kali ini penggeledahan itu dilakukan di sebuah rumah tepatnya di RT 28 RW 06, Suryowijayan, Gedongkiwo, Mantrijeron, Kota Yogyakarta, pada Jumat (9/4/2021).
Ketua RW 6 Suryowijayan, Hadi Prawoto membenarkan adanya penggeledahan tersebut. Bahkan ia turut menjadi saksi dalam giat penggeledahan itu.
"[Iya ada penggeledahan] kurang lebih jam 09.00 WIB itu sudah datang. Karena itu warga kami ya jadi petugas konfirmasi ke sini dulu baru dilaksanakan penggeledahan di rumah," kata Hadi saat ditemui awak media, di rumahnya.
Hadi menjelaskan rumah yang dilakukan penggeledahan tersebut adalah milik warga berinisial F. Saat penggeledahan berlangsung hanya ada istri dari saudara F yang di rumah.
Baca Juga: Muhammadiyah: Ponpes di Sleman yang Digeledah Densus 88 Bukan Milik Kami
"Di rumah sudah ada istrinya (F). Kami hanya menyaksikan apa yang diambil," ujarnya.
Kendati diminta menjadi saksi dalam penggeledahan tersebut, Hadi mengaku tidak mengikuti giat hingga selesai lantaran bertepatan dengan ibadat salat jumat.
Namun dari pengamatannya, kata Hadi, petugas sempat mengumpulkan dan membawa barang-barang yang ada di rumah. Termasuk salah satunya buku-buku yang tidak diketahui secara pasti buku apa yang diamankan.
"Kebetulan jam 11.00 WIB, saya tinggal tapi masih berlangsung [penggeledahan]. Kami lihat hanya buku-buku yang diambil. Namun kita tidak tahu isinya apa," tuturnya.
Selain buku-buku, ada juga sebuah rompi dan beberapa bilah pisau yang ikut dikumpulkan oleh petugas. Namun, Hadi menyebut tidak mengetahui secara pasti apakah semua barang yang dikumpulkan itu dibawa atau tidak.
Baca Juga: Densus 88 Amankan Anak Kecil dan Pistol Mainan, Pak RT: Harap Dikembalikan
"Pada saat saya tinggal masih dikumpulkan. Ada pisau tiga atau berapa itu hanya dikumpulkan entah dibawa atau tidak lalu kami Jumatan. Ada juga rompi kosong, nggak ada tulisan atau label-label," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Titik Nadir Gaza? UNRWA: Tak Ada Lagi Harapan, Pasokan Kemanusiaan Kritis
-
Review 12 Strong: Kisah Heroik Pasukan Khusus AS Pasca Peristiwa 11/09/2001
-
Cek Fakta: Penghancuran Masjid Tempat Teroris Menyusun Rencana
-
Waspada! BNPT Ungkap Keresahan Sosial Jadi Celah Rekrutmen Teroris
-
Siapa Ali Imron? Napi Teroris, Guru Ngaji Tio Pakusadewo di Penjara: Dia Mengenalkan Kembali Saya dengan Huruf Al-Quran!
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Harga Emas Antam Berbalik Lompat Tinggi Rp23.000 Hari Ini, Jadi Rp1.777.000/Gram
-
Wall Street Keok, IHSG Diprediksi Melemah Imbas Perang Dagang Trump vs Xi Jinping
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
Terkini
-
Pengawasan Jebol hingga Daging Sapi Antraks Dijual Bebas, 3 Warga Gunungkidul Terinfeksi
-
Libur Lebaran di Sleman, Kunjungan Wisatawan Melonjak Drastis, Candi Prambanan Jadi Primadona
-
Zona Merah Antraks di Gunungkidul, Daging Ilegal Beredar? Waspada
-
Miris, Pasar Godean Baru Diresmikan Jokowi, Bupati Sleman Temukan Banyak Atap Bocor
-
Kawasan Malioboro Dikeluhkan Bau Pesing, Begini Respon Pemkot Kota Yogyakarta