SuaraJogja.id - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mendesak para sarjana olahraga yang tergabung dalam Ikatan Sarjana Olahraga Indonesia (ISORI) untuk membuat grand design dalam bidang keolahragaan. Hal ini penting untuk memajukan dunia olahraga, termasuk olahraga prestasi di Indonesia.
Sebab, sekarang ini saatnya para sarjana olahraga untuk kembali berperan dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) di bidang keolahragaan, apalagi organisasi sudah mati suri selama 52 tahun.
“Harapan pemerintah sarjana olahraga dapat berkontribusi secara nyata, khususnya untuk pembangunan olahraga nasional dan sumber daya manusia,” ungkap Zainudin di UNY, Kamis (29/4/2021) sore.
Menurut Zainudin, posisi sarjana olahraga atau pengajar pendidikan olahraga seringkali dianggap kurang penting. Hal tersebut terlihat dari banyaknya pengampu pendidikan olahraga yang dirangkap oleh guru-guru matapelajaran lainnya.
Baca Juga: Achmad Jufriyanto Bersyukur Bisa Kumpul Bersama Keluarga Ramadhan Tahun Ini
Karena itu, Zainudin berharap ISORI bisa membawa sarjana-sarjana olahraga ini naik kelas supaya bisa setara dengan komponen bangsa lainnya yang ikut dalam membangun negara ini.
"Pembangunan tidak berjalan dengan maksimal tanpa ISORI. Harus ada terobosan di periode mendatang," tandasnya.
Sementara itu, Ketua Umum ISORI Syahrial Bahtiar mengungkapan, saat ini pihaknya tengah menyiapkan grand design untuk program-program kedepan. Selain itu, pihaknya juga terus mengevaluasi program-program dijalankan selama ini sehingga mati suri sekian lama.
“Sekarang ada tugas yang jelas dari pemerintah setelah 52 tahun. Kami akan lakukan pendataan ulang untuk anggota-anggota ISORI di seluruh Indonesia agar pengembangan olahraga di tanah air semakin maksimal,” paparnya.
Ditambahkan Rektor UNY Sumaryanto, kampus yang memiliki Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) akan mendedikasikan kemajuan olahraga. Dia ntaranya melalui pengembangan sumber daya manusia dari kampus tersebut.
Baca Juga: Punya Istri Baru, Yuk Intip Momen Mesra Alfath Faathier Bulan Madu di Bali
"Juga melalui komitmen UNY, baik dari sdm maupun sarana prasarana kami dedikasikan untuk pengembangan olahraga," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Menpora Tersenyum Sebut Nama Emil Audero, Dean James dan Pelupessy, Kenapa?
-
Menpora Bongkar Timnas Bahrain Minta Pakai Rantis Datang ke GBK
-
Ditemui Dubesnya, Menpora Pastikan Sambut Bahrain dengan Keamanan Internasional
-
Saling Berbantah antara PSSI dan Kemenpora, Cek Ombak atau Sebuah Ketidaksinkronan?
-
Usai Dipecat, Indra Sjafri Justru Ditugaskan PSSI untuk Persiapan SEA Games 2025
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Peringatan Dini BMKG Terbukti, Sleman Porak Poranda Diterjang Angin Kencang
-
Sultan HB X Angkat Bicara, Polemik Penggusuran Warga Lempuyangan Dibawa ke Keraton
-
Konten Kreator TikTok Tantang Leluhur Demi Viral? Keraton Yogyakarta Meradang
-
'Saya Hidupkan Semua!' Wali Kota Jogja Kerahkan 10 Mesin untuk Tangani 300 Ton Sampah Per Hari
-
Curhat Petani Gulurejo, Ladang Terendam, Harapan Pupus Akibat Sungai Mendangkal