Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Jum'at, 30 April 2021 | 14:12 WIB
Dokter Anton Tanjung koreksi adegan Sinetron Ikatan Cinta - (Instagram/@antontanjung)

SuaraJogja.id - Adegan medis di Sinetron Ikatan Cinta disoroti seorang dokter gara-gara salah menggunakan alat kesehatan (alkes).

Lewat stories di Instagram, dr Anton Tanjung membagikan koreksi darinya untuk sejumlah adegan sinetron yang dibintangi Arya Saloka dan Amanda Manopo itu.

Salah satunya adalah adegan yang menggunakan oximeter. Saat Michelle mengecek kondisi kesehatan ibunya, ia menjepit jari sang ibunda dengan oximeter.

Dokter Anton Tanjung koreksi adegan Sinetron Ikatan Cinta - (Instagram/@antontanjung)

Namun, bukannya menyebut kadar oksigen, Michelle malah mengatakan bahwa kadar gula dalam tubuh mamanya menurun tak sampai 90 persen.

Baca Juga: Bikin Heboh, Amanda Manopo Lupa Tutup Resleting Celana

"Kadar oksigen kali ya? Soalnya oximeter gunanya untuk mendeteksi kadar oksigen dalam darah dan juga pulse, apalagi si anak bilang 90 persen, lebih tepatnya memang mengarah ke kadar oksigen. Kalau kadar gula darah beda alatnya, dan satuannya pakai mg/dl, enggak pakai persenan," tulis dokter lulusan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta ini, Kamis (29/4/2021).

Pada unggahan selanjutnya, dr Anton Tanjung juga memperlihatkan perbedaan alat pengukur gula darah dan pengukur kadar oksigen dalam darah.

Selain itu, dokter 26 tahun ini juga mengoreksi pemasangan masker oksigen Aldebaran saat operasi.

Rupanya, masker tersebut terpasang secara terbalik, sehingga mencuri perhatian dr Anton Tanjung.

"Di sini salahnya di mana, Dok? Banyak. Cuma ya bagi awam cukup satu aja nih, mask-nya kebalik. Yang lebih menyempit itu di bagian hidung, sementara yang agak lebar itu di bagian mulut," terangnya.

Baca Juga: Dengar Curhatan Dokter, Anies Tanya Lemari Karatan di RSUD Kepulauan Seribu

Di akhir sorotan berjudul "Koreksi Alkes" itu, dr Anton Tanjung mengungkapkan harapannya supaya sinetron, program TV, atau film di Indonesia memiliki persiapan lebih matang seperti program di luar negeri.

Load More