Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Selasa, 18 Mei 2021 | 16:45 WIB
Suasana Asrama Haji Yogyakarta yang digunakan untuk lokasi karantina mandiri yang disediakan Pemkab Sleman, Selasa (19/5/2020). [Suarajogja.id / Ilham Baktora]

"Ada ruang isolasi critical dengan kapasitas 56 bed dan ada ruang isolasi non critical sebanyak 209 bed," terang Joko.

Sebelumnya, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman Makwan menyebutkan, meski Asrama Haji disterilisasi, tidak ada pemindahan pasien asimtomatis dari Asrama Haji ke rusunawa Gemawang.

Pasalnya, pada 22 April 2021 lalu, pasien terakhir yang dirawat di Asrama Haji sudah selesai menjalani isolasi. 

"Selanjutnya asrama akan disterilisasi lebih dahulu, setelah itu dilakukan pemeliharaan gedung, sebelum diserahkan ke pengelola Asrama Haji. MoU pemanfaatan Asrama Haji sebagai FKDC sampai Juni," terangnya. 

Baca Juga: Lebaran Hari Pertama, Arus Lalu Lintas di 2 Pos Penyekatan Sleman Sepi

Kontributor : Uli Febriarni

Load More