SuaraJogja.id - Pascalibur lebaran 1442 H/2021 M di destinasi wisata Kabupaten Bantul terjadi peningkatan produksi sampah mencapai 20 persen. Jumlah tersebut paling banyak ditemukan di Pantai Selatan wilayah Bantul.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bantul, Ari Budi Nugroho menjelaskan peningkatan terjadi menyusul meningkatnya kunjungan wisatawan ke obyek wisata.
"Kunjungannya kan mencapai ribuan, memang wisata seperti pantai Parangtritis, Pantai Depok saat itu dipilih warga sekitar DIY untuk libur lebaran," ungkap Ari dihubungi wartawan, Rabu (19/5/2021).
Ia mengatakan produksi sampah yang dibuang di TPS Parangtritis dalam satu pekan sebelum lebaran, biasanya cukup dikerjakan oleh tenaga manusia. Satu pekan, ada dua kali pengambilan sampah dan langsung habis.
Baca Juga: Nekat Terjun ke Sungai, Gadis Asal Bantul Tewas Tenggelam
"Pekan kemarin (setelah lebaran) kami harus evakuasi sampah (di TPS Parangtritis) dengan alat berat. Jadi volumenya bertambah banyak, dua kali diambil tidak akan selesai. Indikatornya (kenaikan) sampah di obyek wisata dilihat dari pengambilan sampahnya" jelas dia.
Ia menjelaskan jika di obyek wisata jumlah sampah meningkat sebanyak 20 persen, satu wilayah Kabupaten Bantul meningkat 10 persen saat libur lebaran kemarin.
"Naiknya sekitar 10 persen. Dalam sehari biasanya jumlah sampah yang masuk ke TPST itu kan 90 ton. Jadi saat libur lebaran kemarin mencapai 100 ton," terang dia.
Jumlah tersebut, lanjut Ari didominasi sampah di perkotaan, dimana sampah rumah tangga yang paling banyak dikirim ke TPST Piyungan.
"Ada dua pemasok sampah yang cukup banyak hingga libur lebaran kemarin. Pertama di obyek wisata dan kedua di wilayah perkotaan," jelasnya.
Baca Juga: Menyeberang di Simpang Paseban Bantul, Pemotor Retak Tulang Dihantam Pickup
Berita Terkait
-
Janji Bikin Pulau Sampah di Kepulauan Seribu, Pramono: Sampah di Jakarta Tak Bisa Lagi Ditaruh di Bantar Gebang
-
RK Mau Ubah Sampah di TPST Bantargebang Jadi Bongkahan, Bisa Jadi Pengganti Batako
-
Cek Fakta: Benarkah Medan Kota Paling Kotor di Indonesia?
-
Teken Petisi Cinta Laura, Pramono Janji Bakal Daur Ulang Sampah Baliho Sisa Kampanye di Jakarta
-
Viral Warga Jogja Antre Mengular Demi Buang Sampah, Warganet: Sampahnya Ditimbang dan Bayar Per Kg
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
PR Poros Maritim Prabowo: Belajar dari Ketahanan ala Jenderal Soedirman
-
Fokus Isu Anak dan Perempuan, Calon Bupati Sleman Kustini Bahas Pembangunan Nonfisik dengan DPD RI
-
Dari Rumah Sakit Hingga Penggergajian Kayu: Reka Ulang Pengeroyokan Remaja Bantul Ungkap Fakta Mengerikan
-
Ferry Irwandi vs Dukun Santet: Siapa Surasa Wijana Asal Yogyakarta?
-
Terdampak Pandemi, 250 UMKM Jogja Ajukan Hapus Hutang Rp71 Miliar