Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Rabu, 26 Mei 2021 | 18:13 WIB
Pria penghina Gus Miftah ditangkap [Terkini.id]

SuaraJogja.id - Kasus pemuda yang menghina Gus Miftah masih jadi perhatian publik. Terbaru, melalui unggahan teranyar pengasuh Ponpes Ora Aji itu disebutkan bahwa pemuda yang menghina tengah mengalami gangguan jiwa.

Seperti diketahui sebelumnya, seorang pemuda asal Trenggalek, Jawa Timur melontarkan kalimat menghina Gus Miftah melalui video hingga kolom komentar di Instagram.

Aksi tak terpuji tersebut pun mendapat sorotan netizen. Bahkan tak berapa lama usai muncul video penghinaan itu, akun Instagram milik pemuda tersebut yakni @mokooku dibanjiri komentar negatif netizen.

Belakangan, lewat unggahan di akun Instagram Gus Miftah, pemuda tersebut diamankan di Polsek Panggul, Trenggalek usai viral.

Baca Juga: Pemilik Akun Penghina Gus Miftah Ditangkap Polisi

Terbaru, orang tua dari pemuda yang diketahui bernama Harmoko itu membuat surat pernyataan permohonan maaf kepada Gus Miftah yang dibacakan di Polsek Panggul, Trenggalek disaksikan petugas setempat.

Selain itu, dalam pernyataannya, orang tua dari Harmoko pemuda yang menghina Gus Miftah tersebut mengungkapkan bahwa putranya itu tengah mengidap gangguan jiwa selama kurang lebih dua tahun.

Menanggapi hal tersebut, Gus Miftah melalui keterangan yang ditulis menyertai video permintaan maaf itu mengaku telah memaafkan pemuda yang menghinanya. Ia juga mendoakan agar sakit jiwa yang diidap pemuda tersebut segera diberi kesembuhan.

"Kalau memang gangguan jiwa saya doakan semoga cepat sembuh. Kalau ngaku-ngaku gila semoga....(isi sendiri). Dan saya maafkan bukan hanya karena pertimbangan gila...saya lebih melihat kepada bapak ibunya yang akhirnya harus repot dan menjadi malu gara-gara ulah anaknya."

"Semoga Allah jaga orang tua Kita semua, dan kita sebagai anak tidak membuat malu orang tua kita," lanjutnya."

Baca Juga: Lelaki Penghina Gus Miftah Ditangkap Polisi

"Dari Ali -raiyallhu 'anhu-, dari Nabi -allallhu 'alaihi wa sallam-, beliau bersabda, “Pena (pencatat amal) akan diangkat dari tiga orang, yaitu: dari orang yang tidur sampai dia bangun, dari anak-anak sampai dia balig, dan dari orang yang gila sampai dia sadar (berakal).”
Hadis sahih - Diriwayatkan oleh Ibnu Majah. Pertanyaan yang agak mengganjal barang kali satu : edan kok sadar medsos ya..... Mbuh lah."

"Matur nuwun bupati Trenggalek @avinml sahabat Ansor banser Trenggalek @zakihalafla dan jajaran Polres Trenggalek @polres_trenggalek yang bergerak cepat sebelum yang bersangkutan dihakimi massa," tulisnya.

Unggahan permohonan maaf dari orang tua pemuda yang menghina Gus Miftah itu ditanggapi beragam dari netizen. Tak sedikit yang sangsi bahwa pemuda itu mengalami gangguan jiwa.

"La nek gangguan jiwa kok bisa main IG hayooo," kata mustika*****

"Gila kok iso IG an gendeng tenan kapok," tulis anna****

"Orang gila ngamuk X orang gila main instagram V" kata binta****

"hahaha gila bisa main hp," ujar wins****

"Semoga aja orangnya diberi hidayah," tulis nugraha****

"Ganguan jiwa ko bisa pake IG," tulis nuru****

Sebelummya, pemuda pemilik akun @mokooku melontarkan kalimat menghina melalui kolom komentar Instagram Gus Miftah.

Gus Miftah pun kemudian memposting ulang tangkapan layar komentar pemuda yang belakangan diketahui bernama Harmoko asal Panggul, Trenggalek tersebut.

"Asyik kalimatmu ini sudah bisa untuk barang bukti di bareskrim bro. Makasih ya. Mau dihapus sudah screen shoot bro," tulis keterangan yang menyertainya.

"Ok tunggu ya broooo @mokooku Fix lanjut," tambah Gus Miftah.

Load More