SuaraJogja.id - Uwaisulqorni (21), warga Pedukuhan Pucang Gading, Kalurahan Hargomulyo, Kapanewon Kokap, Kabupaten Kulon Progo meregang nyawa hingga akhirnya meninggal dunia dalam perjalanan menuju RSUD Wonosari. Lelaki ini mengalami luka cukup parah usai kendaraannya dihantam dari depan oleh truk boks ugal-ugalan.
Kanit Laka Lantas Polres Gunungkidul Ipda Anton Prasetya mengatakan, peristiwa nahas tersebut terjadi ketika korban berboncengan dengan teman wanitanya, Rafika Azizah (19), warga Pedukuhan Botokenceng, Kalurahan Wirokerten, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul. Mereka melaju dari Wonosari di jalan Wonosari-Paliyan dengan sepeda motor Honda Vario AB 6167 NJ.
Ketika tiba di Pedukuhan Kendal, Kalurahan Giring, Kapanewon Paliyan, Kabupaten Gunungkidul, tiba-tiba dari arah depan muncul truk boks AB 8555 OE yang dikemudikan oleh Narto (29) warga Peudkuhan Pungkruk, Desa Borangan, Kecamatan Manisrenggo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Truk tersebut melaju kencang masuk ke jalur berlawanan.
"Ceritanya truk ini ingin mendahului beberapa kendaraan di depannya," tuturnya, Minggu (30/5/2021).
Melihat ada kendaraan di depannya, sopir truk boks tak bisa menguasai laju kendaraannya. Truk tersebut langsung menghantam keras sepeda motor yang dikendarai korban. Korban bersama teman wanitanya pun terhempas, dan sepeda motornya terseret di kolong depan truk tersebut.
Laju truk baru terhenti ketika menabrak tiang sebuah teras rumah warga yang berada di selatan jalan. Sepeda motor milik korban ringsek, sementara bagian depan truk juga rusak, dan pilar teras rumah milik warga sedikit mengalami kerusakan.
"Peristiwanya terjadi sekitar pukul 11.30 WIB tadi," tambahnya.
Akibat peristiwa tersebut, korban mengalami luka cukup parah. Korban sebenarnya sudah memakai helm, tetapi setelah kejadian, dia mengalami luka cedera kepala berat, paha patah, tidak sadar, dan meninggal dunia dalam perjalanan ke RSUD Wonosari. Sementara itu, rekan wanitanya juga mengalami luka robek di pelipis kanan, mata bagian kanan lebam, dan pendarahan telinga kanan, lalu dirawat di RSUD Wonosari.
Sang sopir truk boks, Narto, setelah kejadian tidak mengalami luka dan dalam keadaan sehat jasmani dan rohani. Truk yang ia kendarai mengalami kerusakan. Di antaranya kaca bagian depan pecah, bemper depan bengkok, serta bodi bagian depan bengkok. Kedua kendaraan telah dievakuasi ke Mapolres Gunungkidul.
Baca Juga: Pasangan Muda-mudi Disapu Ombak Saat Camping di Pantai Ngluwen, 1 Meninggal
"Kecelakaan ini dipicu karena kurang hati-hatinya pengemudi truk," tuturnya.
Berita Terkait
-
Pasangan Muda-mudi Disapu Ombak Saat Camping di Pantai Ngluwen, 1 Meninggal
-
Sesak Napas, Tersangka Pencurian Sepeda Motor Meninggal di Ruang Tahanan di Gunungkidul
-
Tabrakan Maut 2 Bus di Tol Pekanbaru-Dumai, Polisi Ungkap Penyebabnya
-
Brukk! Suami Istri Tewas Mengenaskan Tertimpa Truk di Jalan Pantura Pemalang
-
Warga Putat Tolak Guru yang Tersandung Kasus Foto Syur Mengajar di Lingkungan Mereka
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Erix Soekamti, dari Panggung Musik ke Lapangan Padel: Gebrakan Baru untuk Olahraga Jogja?
-
Penganiayaan Santri Putri: Pondok Klaim Sudah Tangani Sesuai Prosedur, Tapi Keluarga Korban Tak Terima
-
Santri Diduga Dianiaya di Ponpes Sleman, Orang Tua Kecewa dan Lapor Polisi Usai Dianggap Bertengkar
-
Koperasi Sleman Siap Saingi Minimarket? Ini Jurus Ampuh Tingkatkan Daya Saing
-
Disperindag Sleman Ungkap Penyebab Harga Beras Naik: Bukan Hanya Soal Stok