SuaraJogja.id - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI berpartisipasi aktif dalam menyukseskan program Vaksinasi Gotong Royong guna mewujudkan herd immunity yang ingin dicapai pemerintah guna keluar dari pandemi Covid-19. Seperti diketahui pengadaan Vaksinasi Gotong Royong diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 10 tahun 2021. Dalam regulasi tersebut ditetapkan bahwa vaksinasi dilakukan pada karyawan dan keluarganya dengan pendanaan perusahaan.
Vaksinasi Gotong Royong akan dilakukan BRI terhadap para karyawan BRI. BRI bekerja sama dengan Kimia Farma untuk pelaksanaan vaksinasi karyawan dan keluarga. Sedangkan khusus BRIMedika, BRI menugaskan untuk swab test peserta dan panitia, penyiapan chiller penyimpanan vaksin Sinopharm, penyiapan mini Intensive Care Unit (ICU) serta seluruh kelengkapan peralatan dan berikut tenaga medis. Selain itu, BRIMedika pun menyiapkan mobil ambulans dan rumah sakit rujukan jika ada kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI).
Direktur Utama BRI, Sunarso mengatakan, BRI ikut berpartisipasi dalam menyukseskan kegiatan Vaksinasi Gotong Royong dalam rangka mempercepat herd immunity sekaligus melindungi pekerja BRI dan keluarganya terhadap penyebaran Covid-19.
"Hari ini terdapat 500 keluarga karyawan yang ikut divaksinasi. Sejak awal pandemi BRI mengutamakan people first, artinya keselamatan karyawan dan keluarga serta nasabah adalah menjadi prioritas utama. Melalui vaksinasi ini semakin mempertegas komitmen tersebut," tutur Sunarso dalam keterangannya pada Rabu, (1/6/2021).
Baca Juga: BRI Gelar Program Vaksinasi Gotong Royong untuk Karyawan dan Keluarganya
Untuk meningkatkan proteksi dan perlindungan baik karyawan dan nasabah BRI menetapkan protokol kesehatan yang ketat, diantaranya melakukan pengecekan suhu tubuh dan kewajiban memakai masker serta menjaga jarak antrian bagi setiap nasabah yang mendatangi outlet BRI.
BRI juga menghimbau para nasabah untuk memaksimalkan layanan BRI tanpa harus mendatangi outlet BRI. Layanan ini antara lain BRI telah menyediakan layanan digital banking dengan berbagai rupa seperti melalui BRImo, Internet Banking BRI dan Mobile Banking BRI yang dapat dimanfaatkan 24 jam kapanpun dan di manapun. Selain itu, kemudahan bertansaksi bisa dirasakan masyarakat melalui jaringan ATM dan CRM BRI yang berjumlah lebih dari 23.000 unit di seluruh Indonesia dan lebih dari 466.000 Agen BRILink yang tersebar di 51.650 desa se-Indonesia.
Berita Terkait
-
Hadir di PIK 2, KPR BRI Property Expo Tawarkan Beragam Promo Spesial
-
Wujudkan Masa Depan yang Aman dengan Investasi Reksa Dana dan Tabungan Emas di BRI
-
BRI Insurance Dorong Peningkatan Ekonomi Pesantren di bidang Peternakan Sapi dan Pangan
-
Transaksi Pakai QRIS & Kartu Kredit BRI, Dapat Cashback Langsung!
-
Promo Streaming BRI: Nonton Drakor Sepuasnya Dapat Cashback!
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Warga Cerme Kulon Progo Kembangkan Biofarmaka Jadi Produk Herbal
-
Jogja Uji Coba Program Makan Siang Gratis, Mahasiswa Perhotelan Siap Diterjunkan ke Sekolah
-
Masih Ada Bangunan Masjid Berdiri di Area Proyek Tol Jogja-Solo-YIA, Begini Penjelasan Kontraktor
-
Penemuan Mayat di Ring Road Kentungan Sleman Ternyata Korban Tabrak Lari, Polisi Amankan Dua Pelaku
-
Amankan Lima Terduga Pelaku Pembacokan di Jambusari, Polisi Pastikan Sleman Tetap Kondusif