SuaraJogja.id - Nasib nahas dialami seorang pria asal Kapanewon Pakem, Kabupaten Sleman. Pria yang diketahui bernama Pandu Bani (30) tewas setelah mengalami kecelakaan antara kendaraan motor dan mobil yang tak dikenal di Jalan Parangtritis tepatnya di simpang empat Bakulan Dusun Bakulan Kalurahan Patalan, Kapanewon Jetis, Kabupaten Bantul.
Kanit Laka Lantas Polres Bantul Iptu Maryono mengatakan bahwa kecelakaan yang diduga tabrak lari itu terjadi pada Kamis (3/6/2021) pukul 02.40 WIB. Pandu mengendarai sepeda motor berplat nomor AB 5317 EE bersama seorang perempuan bernama Yuli Astuti (36).
“Kejadian dini hari, pengemudi motor bersama seorang perempuan melintas di simpang empat Bakulan dan ditabrak oleh kendaraan yang sampai saat ini belum diketahui identitas dan pelat nomornya. Satu korban bernama Pandu dinyatakan tewas,” ungkap Maryono dihubungi wartawan, Kamis.
Ia menjelaskan, awal mulanya kedua korban melaju dari arah selatan ke utara di Jalan Parangtritis. Sampai di simpang empat bakulan, tiba-tiba dari arah barat ke timur melaju mobil yang tidak dikenal.
“Karena jarak yang sudah terlalu dekat keduanya tidak dapat menghentikan laju kendaraannya masing-masing. Alhasil kecelakaan antara kedua kendaraan bermotor itu terjadi,” kata Maryono.
Pandu mengalami luka di dada dan juga cedera kepala berat, korban pria tersebut dilarikan ke RSUD Panembahan Senopati dan dinyatakan tewas setelah mendapat perawatan. Sementara Yuli Astuti tak mengalami luka.
Maryono menjelaskan atas kasus tersebut jajarannya masih melakukan penyelidikan. Pengendara mobil yang diduga menabrak korban kabur.
“Sementara kami masih melaksanakan penyelidikan dan mengumpulkan keterangan saksi di TKP," katanya.
Selain itu, polisi tengah mencari rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian. Hal itu untuk mengungkap pengendara yang kabur usai terlibat kecelakaan yang menewaskan Pandu.
Baca Juga: Mobil Wakapolres Lampung Utara Kecelakaan di Tol Lampung, Ini Kondisinya
"Karena posisi malam kami kesulitan mencari informasi. Yang jelas masih kami dalami dengan mencari titik terang peristiwa itu di sekitar TKP, baik dengan mencari CCTV di sekitar TKP dan saksi yang ada," ujarnya.
Berita Terkait
-
Mobil Wakapolres Lampung Utara Kecelakaan di Tol Lampung, Ini Kondisinya
-
Duhh! Tragisnya Gadis Muda Cantik Tewas Setelah Tabrak Truk Ayam di Tuban
-
Bruk! Adu Banteng Motor vs Angkot, Pelajar SMA Dilarikan ke RSUD Cimacan
-
Mesin Mati, Truk Terbalik di Gianyar
-
Tragedi Pikap Maut Juga Terjadi di Pamekasan, 17 Orang Jadi Korban
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik
-
Liburan Akhir Tahun di Jogja? Ini 5 Surga Mie Ayam yang Wajib Masuk Daftar Kulineranmu!
-
Jelang Libur Nataru, Pemkab Sleman Pastikan Stok dan Harga Pangan Masih Terkendali
-
Waduh! Ratusan Kilometer Jalan di Sleman Masih Rusak Ringan hingga Berat
-
Dishub Sleman Sikat Jip Wisata Merapi: 21 Armada Dilarang Angkut Turis Sebelum Diperbaiki