SuaraJogja.id - Ratusan formasi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di Kabupaten Bantul beredar luas di media sosial. Hal itu juga dibagikan oleh akun Instagram @cpns_indonesia.
Dalam unggahan tersebut tercantum surat keputusan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpar-RB) nomor 628 tahun 2021. Pengunggah juga menuliskan Formasi CASN Provinsi DIY di Kabupaten Bantul.
Postingan itu juga menulis jika masyarakat yang berminat menjadi CASN sudah bisa mendaftar.
Formasi yang disediakan terdiri dari 246 tenaga pendidik, 57 tenaga kesehatan dan juga 49 tenaga teknis.
Baca Juga: Korban Dugaan Tabrak Lari di Bantul, Pandu Tewas Alami Cedera Serius di Kepala
Menanggapi dengan unggahan yang beredar, sekretaris daerah (Sekda) Bantul, Helmi Jamharis menjelaskan bahwa sampai saat ini Pemkab Bantul belum mempublikasikan rancangan formasi CASN yang dibuka untuk Kabupaten Bantul.
"Kami belum ada publikasi dan sosialisasi perencanaan CPNS maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Jika ada sumber yang beredar itu, kami tidak tahu," terang Helmi dihubungi wartawan, Jumat (4/6/2021).
Meski belum mempublikasikan rencana formasi tersebut, kata Helmi pihaknya sudah mengajukan jumlah formasi dan sudah ada persetujuan dari Menpar-RB.
"Yang jelas (sudah) ada persetujuan dari Kemenpar-RB untuk kabupaten Bantul," ujar dia.
Ia mengatakan bahwa setelah mengajukan formasi masih ada tahapan yang harus dilakukan. Mulai dari adanya Panitia Seleksi (Pansel), hingga penjadwalan.
Baca Juga: Bupati Bantul Ungkap Rahasia Tetap Fit Jalani Aktivitas, Salah Satunya Petik Gitar
"Kami masih menunggu dari pansel. Kami baru mengajukan saja dan memang sudah ada formasi yang kami ajukan," terang Helmi.
Terdapat seribuan lebih formasi yang diajukan oleh Bantul ke Menpar-RB. Namun hanya 921 formasi yang diterima.
"CPNS itu ada 213 formasi, sementara PPPK ada 708 formasi. Kebanyakan dari tenaga pendidik dan kesehatan," terang dia.
Ditambahkan Helmi, meskipun formasi itu untuk memenuhi kebutuhan pegawai di Bantul, namun pembentukan panitia seleksi, jadwal ujian, dan kebutuhan seleksi lainnya dipandu dengan petunjuk teknis dari kementerian dan dikoordinasikan dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Sedangkan segi pembiayaan seleksinya, menggunakan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kabupaten Bantul.
"Kami sudah menyiapkan anggaran itu tahun ini," ungkap Helmi.
Terkait kapan ASN hasil seleksi itu mulai ditempatkan, Helmi mengaku belum dapat memastikan. Hal ini tergantung pada petunjuk dari kementrian pusat, meskipun pihaknya menyebut seleksi dilakukan tahun 2021 ini.
Sehingga pihaknya membantah jika ada kabar yang beredar di masyarakat bahwa seleksi tahun ini untuk ditempatkan di awal tahun 2022 mendatang.
"Intinya kami masih menunggu petunjuk selanjutnya dari pusat," ujar Helmi.
Berita Terkait
-
Pemerintah Resmi Umumkan Percepatan Pengangkatan CASN 2024
-
Ketua Komisi II Apresiasi Percepatan Pengangkatan CASN 2024 oleh Pemerintah
-
Geger, CPNS & PPPK Dikebut: Juni dan Oktober 2025 Jadi Deadline!
-
Menpan-RB Sebut Ada Ratusan Instansi Pusat dan Daerah Minta Pelantikan CASN 2024 Ditunda, Alasannya?
-
Kabar Gembira untuk CASN 2024: Pemerintah Percepat Pengangkatan! Ini Jadwal Terbarunya
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Bennix Ngakak, RI Tak Punya Duta Besar di AS karena Rosan Roeslani Pindah ke Danantara
-
Drawing Grup Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia U-17 Bertemu Brasil hingga Ghana?
-
Polresta Solo Apresiasi Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor
-
Bahaya! JP Morgan Soroti Pernyataan Blunder Pejabat RI, Terbukti IHSG dan Rupiah Anjlok
-
IHSG Anjlok 8 Persen, Saham NETV Justru Terbang Tinggi Menuju ARA!
Terkini
-
Sambut Laga PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo Pascarenovasi, Pemkab Sleman Lengkapi Fasilitas
-
UGM Bentuk Tim Periksa Pelanggar Disiplin Kepegawaian Gubes Farmasi Terkait Kasus Kekerasan Seksual
-
Anomali Libur Lebaran: Kunjungan Wisata Gunungkidul dan Bantul Turun Drastis, TWC Justru Melesat
-
Gunungkidul Sepi Mudik? Penurunan sampai 20 Persen, Ini Penyebabnya
-
Kecelakaan KA Bathara Kresna Picu Tindakan Tegas, 7 Perlintasan Liar di Daop 6 Ditutup