SuaraJogja.id - Satreskrim Polres Sleman berhasil mengamankan empat tersangka penganiayaan terhadap dua orang di Tegalpanggung, Girikerto, Turi, Sleman beberapa waktu lalu. Sebelum diamankan, empat orang tersebut diketahui sempat kabur ke luar kota.
"Iya ada penambahan 4 tersangka lagi. Awalnya kemarin 9 orang, sekarang menjadi 13 orang," kata Kasat Reskrim Polres Sleman AKP Deni Irwansyah kepada awak media, Rabu (9/6/2021).
Deni menjelaskan, empat tersangka yang baru diamankan itu sempat pergi ke luar Sleman atau ke luar kota. Penangkapan empat orang tersebut juga dilakukan secara terpisah.
Sebelumnya pihak kepolisian telah terlebih dulu melakukan penangkapan kepada 9 tersangka awal pada Senin (17/5/2021) lalu.
"Awalnya waktu rilis [kasus] 9 tersangka lalu dua hari setelah itu dapat 1 lagi jadi 10 tersangka. Terakhir kita amankan 3 orang lagi, estafet gitu," ucapnya.
Disebutkan Deni, total 13 orang yang telah diamankan tersebut sudah meliputi semua tersangka pengeroyokan. Diketahui bahwa semua pelaku ini saling kenal dan masuk ke dalam satu grup yang sama.
"Udah semua. Berdasarkan kita intograsi semuanya ini karena mereka masih satu grup. Kita tidak perlu sebutkan itunya [grup] Mereka saling kenal dan satu grup," tuturnya.
Lebih lanjut, kata Deni, dalam kasus pengeroyokan ini setiap tersangka memiliki peran masing-masing, baik hanya menganiaya satu korban saja atau malah ikut menganiaya dua korban sekaligus.
"Setiap orang punya peran masing-masing. Ada yang menganiaya satu korban ada yang ikut menganiaya dua korban. Karena korban ada dua. Ada yang cuma kepada korban A ada juga yang kepada A dan B. Ada juga yang hanya B saja," terangnya.
Baca Juga: Kabur dari Selter, Pasien Covid-19 Asal Pandak Khawatir dengan Kambingnya
Kanit 3 Tipiter Reskrim Polres Sleman Ipda Sulistyo Bimantoro mengatakan, empat tersangka yang menyusul diamankan itu adalah Tongol, Kantong, Popo dan Gundul. Semua tersangka itu merupakan warga Sleman.
"Iya warga Sleman. Ditangkap di tempat terpisah. Di luar [Sleman] mereka kabur. Makanya kita cari langsung ketemu di kediamannya," ujar Sulistyo.
Sulistyo menyebut bahwa empat tersangka ini juga berperan dalam menganiaya kedua korban. Baik satu korban yang meninggal dunia dan satu orang yang terluka.
"Iya [empat tersangka baru] termasuk yang menganiaya yang MD [meninggal dunia] dan yang terluka juga, bagi-bagi," tuturnya.
Terkait dengan tersangka yang diduga sebagai aktor utama dalam aksi pengeroyokan ini, kata Sulistyo sudah ditangkap sebelumnya dengan nama alias Andong. Namun orang yang meneriaki klitih kepada para korban sementara ini belum ada pengakuan lebih lanjut.
Sebelumnya diberitakan Satreskrim Polres Sleman berhasil mengamankan sembilan orang pelaku penganiayaan terhadap dua orang di Tegalpanggung, Girikerto, Turi, Sleman. Penganiayaan tersebut diketahui mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan satu orang mengalami patah kaki.
Berita Terkait
-
Kabur dari Selter, Pasien Covid-19 Asal Pandak Khawatir dengan Kambingnya
-
Top 5 SuaraJogja: Perum Polri Gowok Kebakaran hingga Pasien Covid-19 Kabur
-
Kejam! Suami Istri Ini Tega Aniaya Dua Keponakan, Satu Meninggal
-
Viral Rekaman CCTV Penganiayaan Perempuan di Malang, Polisi Buru Pelaku
-
Sempat Melarikan Diri, 10 Pelaku Pengeroyokan di Wirobrajan Diamankan Polisi
Terpopuler
- Mbah Arifin Setia Tunggu Kekasih di Pinggir Jalan Sejak 70an Hingga Meninggal, Kini Dijadikan Mural
- Di Luar Prediksi, Gelandang Serang Keturunan Pasang Status Timnas Indonesia, Produktif Cetak Gol
- Gibran Ditangkap Bareskrim Polri, Kronologi Jadi Tersangka dan Kasusnya
- Resmi Thailand Bantu Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
Pilihan
-
Profil Vicky Kharisma, Suami Acha Septriasa yang Diisukan Cerai dan Co-parenting
-
Rebalancing MSCI Hari Ini, Saham-saham Ini Diprediksi Masuk Indeks
-
Harga Emas Antam Longsor, Hari Ini Jadi Rp 1.943.000 per Gram
-
Analisis Pengamat: Kepala Daerah Pro-Jokowi Dukung Bendera One Piece, Sinyal Politik?
-
Aib Super League: Empat Klub Kompak Nunggak Gaji Rp 4,3 Miliar!
Terkini
-
Cuma Tangkap Pemain, Bandar Judol DIY Dipertanyakan? Ini Jawaban Tegas Polisi
-
Heboh Mural One Piece di Pos Ronda Sleman jadi Sorotan: Pemuda Ungkap Keresahan Soal Negara
-
Ribuan Seniman "Serbu" Malioboro, Nusantara Menari Hipnotis Yogyakarta
-
Viral Bandar Judol Rugi Akibat Lima Pemain yang Ditangkap di Bantul, Polda DIY Klarifikasi Begini
-
Penyebab Gelombang Tinggi Jogja Terungkap, Bibit Siklon Picu Angin Kencang dan Gelombang Ekstrem