SuaraJogja.id - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Yogyakarta memperpanjang pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMPN jalur bibit unggul. Dari yang semula dibuka selama dua hari pada 8 hingga 9 Juni 2021 menjadi diperpanjang sampai 12 Juni 2021 mendatang.
Perpanjangan dilakukan salah satunya karena nilai ASPD yang dijadikan bahan pertimbangan baru keluar hari ini, Jumat (11/6/2021). Kepala Disdikpora Kota Yogyakarta, Budi Santosa Asrori mengkonfirmasi keputusan tersebut saat dihubungi melalui panggilan telefon.
"Kami perpanjang pendaftaran PPDB jalur bibit unggul SMPN sampai 12 Juni untuk mengakomodir nilai ASPD SD yang baru keluar 11 Juni,” kata Budi.
Dengan adanya perpanjangan ini, 740 siswa yang terdaftar dalam jalur ini bisa memilih sekolah yang disuka sampai Sabtu (12/6/2021) pukul 14:00 WIB. Sementara, proses seleksinya sendiri akan dilaksanakan pada Minggu (13/6/2021). Dengan kuota 10 persen, total siswa yang akan diterima di SMP melalui jalur ini diperkirakan sebanyak 340 an.
Baca Juga: Alur PPDB 2021 Tingkat SMP di Kota Bogor
"Dengan perpanjangan itu, pendaftar dapat melakukan perubahan pilihan sekolah hingga 12 Juni pukul 23:59 WIB. Pendaftar jalur bibit unggul maksimal memilih dua SMP negeri," imbuhnya.
Selain hasil ASPD, siswa yang mendapatkan kesempatan untuk mendaftar SMP melalui jalur ini ditentukan dengan nilai lima semester dari masing-masing sekolah, mengacu nilai mata pelajaran PPKN, Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, dan IPS. Tidak ada batas kependudukan untuk jalur ini.
“Setelah nilai ASPD keluar, akan dimasukan untuk seleksi PPDB bibit unggul. Kami sudah memiliki data base hasil ASPD nanti tinggal dikonfirmasi saja,” kata Budi.
Siswa yang tidak lolos melalui jalur bibit unggul, masih bisa mendaftarkan diri ke sekolah yang dituju melalui dua jalur lainnya. Yakni jalur zonasi wilayah dan juga jalur zonasi mutu. Bagi warga luar kota yang ingin mengikuti seleksi di luar jalur prestasi, juga masih ada mengikuti jalur zonasi wilayah.
Selain jalur bibit unggul, pendaftaran jalur cerdas Istimewa juga telah dibuka pada 9 hingga 10 Juni 2021 lalu. Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Unit Layanan Disabilitas(ULD) Disdikpora Kota Yogyakarta, Aris Widodo mengatakan sampai Kamis kemarin setidaknya ada tiga asesmen pendaftaran jalur cerdas istimewa di ULD dalam kota dan 6 asesmen dari psikolog di luar kota.
Baca Juga: Info Lengkap Jadwal, Persyaratan, dan Panduan PPDB SMP Negeri di Surabaya 2021
"Asesmen dari psikolog itu menjadi salah satu syarat pendaftaran PPDB SDN jalur cerdas istimewa," kata Aris.
Ia mengatakan jika persyaratan PPDB jalur afirmasi cerdas istimewa adalah memiliki IQ minimal 130. Dari hasil asesmen yang telah dilakukan, disebutkan tidak ada yang berhasil lolos. Sebab, IQ di bawah 130 skala weschler. Dari pendaftar yang ada IQ paling tinggi berada di angka 125.
Berita Terkait
-
Cara Pengajuan Akun PPDB SMP Jakarta 2024 dan Jadwal Lengkapnya
-
PPDB Online SMP 2022 Dibuka, Simak Jalur Masuk, Tahapan hingga Tata Cara Pendaftarannya
-
Simak Jadwal PPDB SMP Surabaya 2022, Mulai 10 Juni Sampai Kapan?
-
Link Daftar PPDB SMP Surabaya 2022 di smp.ppdbsurabaya.net: Jadwal dan Persyaratan Pendaftaran
-
PPDB SMP Surabaya 2022 Dibuka Hari Ini: Simak Jadwal, Syarat dan Cara Daftar
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
Terkini
-
Maut di Jalan Wates: Ninja Hantam Tiang, Satu Nyawa Melayang
-
Jogja Diserbu 4,7 Juta Kendaraan Saat Lebaran, 9 Nyawa Melayang Akibat Kecelakaan
-
Malioboro Bau Pesing? Ide Pampers Kuda Mencuat, Antara Solusi atau Sekadar Wacana
-
BI Yogyakarta Catat Penurunan Drastis Peredaran Uang Tunai saat Lebaran, Tren Transaksi Berubah
-
Kantongi Lampu Hijau dari Pusat, Pemkab Sleman Tancap Gas Isi Kursi Kosong OPD