SuaraJogja.id - Rasa takut terhadap jarum suntik membuat seorang bapak-bapak harus rela diikat di pohon pisang saat akan divaksin.
Kejadian takut jarum suntik tersebut terekam dalam sebuah video yang turut dibagikan Gus Miftah di Instagram, Kamis (8/7/2021).
Awal video singkat itu langsung memperlihatkan seorang pria paruh baya yang takut jarum suntik berdiri menempel ke pohon pisang.
Pria bertelanjang dada dan hanya memakai celana selutut itu memposisikan tangannya di belakang.
Rupanya, kedua tangan pria itu diikat karena dia takut pada jarum suntik. Saat nakes berkerudung hitam mengoleskan alkohol di lengan tangannya, pria itu sambil tersenyum malah menyeletuk, "Gelut wae [berantem aja]." Lantas terdengar suara tawa di balik kamera.
Setelah itu, nakes menyiapkan suntikan, dan pria yang diikat di pohon pisang terlihat makin takut.
Dia pun bercanda hendak menendang perut pria yang berdiri di depannya dengan lutut. Pria bertopi itu lantas refleks melepaskan tangannya, yang tadinya memegangi pundak bapak yang hendak disuntik.
Begitu tangan nakes mulai mendekatkan jarum suntik ke lengan, si bapak yang diikat di pohon pisang langsung meringis menahan rasa ngeri.
Ia pun spontan berteriak ketika jarum suntik ditusukkan ke lengannya. Sambil memejamkan mata ia membuka mulutnya menahan teriakan.
Baca Juga: Percepat Herd Immunity, Vaksinator TNI Siap Serbu Bandung
Ekspresinya yang kocak tak ayal membuat orang-orang di sekitarnya tak mampu menahan tawa.
"Team takut jarum suntik mana suaranyaaaaaaa ? Mending kelahi saja kata bapaknya," tulis @gusmiftah.
Sama seperti Gus Miftah, warganet tampaknya cukup terhibur menyaksikan ekspresi jenaka bapak di video itu.
"Yakinlah mereka yg nolak, bukannya ngga mau divaksin, tapi takut disuntik doang," komentar @bur***.
"Bpknya pinter," tambah @ris***.
"Wkwkkww tak bolan baleni muter iseh wae marai ngguyu Gus," ungkap @and***.
Berita Terkait
-
Percepat Herd Immunity, Vaksinator TNI Siap Serbu Bandung
-
Ayo Vaksin! Cek 547 Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Jakarta di Sini
-
Polda Metro Jaya Kerahkan Mobil Vaksin Keliling, Sasar Warga Pemukiman Padat
-
Warga Perbatasan di Nunukan Cukup Antusias Ikut Vaksinasi Covid-19
-
Pemerintah Diminta Jadikan Desa Sebagai Prioritas Penerima Vaksin COVID-19
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
Terkini
-
Disperindag Sleman Ungkap Penyebab Harga Beras Naik: Bukan Hanya Soal Stok
-
Danais DIY Dipangkas Setengah Miliar! Sultan Tolak Lobi Prabowo
-
Trans Jogja Tabrak Pejalan Kaki Hingga Tewas: Polisi Buru Bukti CCTV, Ada Kelalaian?
-
Sultan Legawa Danais Dipangkas, DPRD DIY Meradang! Apa yang Terjadi?
-
Guru Jadi Garda Depan! Strategi Kemenko Polkam Internalisasi Pancasila di Dunia Pendidikan