SuaraJogja.id - Sebuah video beredar di media sosial memperlihatkan penampakan "ikan raksasa" di perairan pantai di Gunungkidul, Yogyakarta.
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @jogja24jam, Selasa (20/7/2021).
Penampakan ikan 'raksasa' tersebut menghebohkan publik. Pasalnya, ukuran ikan tersebut tidak seperti pada umumnya.
Ikan tersebut terekam dalam sebuah video yang diabadikan oleh warga sekitar.
"Konco-konco mancing Pantai Ngrenehan Gunungkidul kemarin lusa sore, berhasil mengabadikan momen penampakan ikan raksasa menepi hingga di bawah tebing Pantai Ngrenehan," tulis akun tersebut, dikutip Suara.com.
Dalam video tersebut, ikan besar itu terlihat muncul di permukaan perairan salah satu pantai di Gunungkidul.
Ikan itu tampak berada di bawah tebing pantai. Ikan tersebut terlihat muncul ke permukaan laut.
Momen tersebut langsung diabadikan oleh warga sekitar yang sedang memancing.
Pada ikan tersebut tampak terdapat bercak putih di bagian tubuhnya.
Baca Juga: Sempat Bikin Resah, Harimau Sumatera di Kebun Sawit Pasaman Barat Akhirnya Tertangkap
Berdasarkan pengamatan Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Yogyakarta M Wahyudi penampakan ikan 'raksasa' tersebut diketahui merupakan seekor hiu paus.
"Kalau dilihat dari videonya itu memang hiu paus. Itu salah satu satwa mamalia besar di laut," kata Wahyudi saat dihubungi awak media, Selasa (20/7/2021).
Lebih lanjut Wahyudi menjelaskan bahwa sebenarnya ekologis satwa laut yang bernama ilmiah Rhincodon typus itu bukan di pesisir. Melainkan hiu paus sendiri adalah satwa laut dalam.
Menurutnya, hiu paus tersebut datang ke pinggiran karena sedang mencari makan berupa plankton banyak di area itu.
"Jadi dia [hiu paus] itu bukan satwa yang di pinggir-pinggir. Itu kan di pinggir sekali ya. Nah dia bukan ikan-ikan itu, karena dia ikan jenis besar," jelasnya.
Dari sisi habitat satwa itu sendiri, kata Wahyudi, memang sulit untuk ditentukan. Pasalnya hiu paus merupakan satwa yang sering bermigrasi atau bersifat migrator.
Berita Terkait
-
Sempat Bikin Resah, Harimau Sumatera di Kebun Sawit Pasaman Barat Akhirnya Tertangkap
-
Seekor Gajah Ditemukan Mati dengan Kepala Hilang di Kebun Sawit Aceh
-
Hewan Buas Penerkam Warga Limapuluh Kota hingga Tewas Masih Berkeliaran, Ini Kata BKSDA
-
Pembangunan Jalan Perkebunan Rusak Kawasan Hutan Konservasi di Agam Sepanjang 4 Kilometer
-
Diduga Tersesat, Anak Buaya Muara Ditangkap Seorang Pemancing di Kabupaten Agam
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Ragnar Oratmangoen Ujung Tombak, Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
Terkini
-
Radiasi Cesium-137 di Cikande Bisa Bertahan 30 Tahun, Pakar Ingatkan Bahayanya
-
Skema Baru Prabowo: Dana Rp200 T Siap Cair, Kampus Jogja Jadi 'Problem Solver' Industri
-
Bukan Asal Manggung! Ini 7 Spot Resmi Pengamen di Malioboro, Ada Lokasi Tak Terduga
-
Nataru 2025: Pemerintah Gercep Benahi Infrastruktur, AHY Janjikan Libur Aman dan Nyaman!
-
Pasca Tragedi Ponpes Al-Khoziny, AHY Minta Pemda Perketat Pengawasan Bangunan Pesantren