Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Selasa, 27 Juli 2021 | 13:51 WIB
Ilustrasi Covid-19 - (Pixabay/sweetlouise)

Dalam chat tersebut, Ocha juga memohon supaya ibunya mengambil cuti dan segera membalas pesannya.

"Ca kalo kepikiran apa2 tu pas mual rasanya," tambah dia.

Dokter Eva sendiri memiliki keinginan yang sama dengan keluarganya, tetapi tampaknya kondisi tak memungkinkan, dan ia hanya bisa berdoa supaya perjuangan semua orang yang terdampak Covid-19 menjadi berkah.

"Andai mama bisa
Tp mama bukan pecundang yg lari akan lari dari medan juang
Insya Allah berkah utk kita semua
Amin ya Allah," tulis dr Eva dalam kicauannya.

Baca Juga: RS Butuh Tambahan Relawan dan Nakes, Tapi Sulit Mendapatkannya

Belum sampai dua jam sejak dibagikan ke Twitter, cuitan dr Eva telah mendapat lebih dari 12 ribu likes dan hampir 3.000 retweets.

Respons yang mengular di bawah cuitan itu menunjukkan bahwa warganet ikut prihatin dengan kondisi yang dialami keluarga dr Eva dan para nakes di tengah pandemi Covid-19. Mereka juga memberikan doa serta semangat untuk para nakes dan keluarganya.

Load More