SuaraJogja.id - Di tengah perpanjangan PPKM Level 4 di DIY pada 17-23 Agustus 2021, pedagang Pasar Beringharjo mencoba tidak patah semangat dalam memperingati HUT ke-76 RI. Meski masih sepi pembeli, mereka mencoba memaknai hari ini dengan menggelar upacara bendera secara sederhana, Selasa (17/08/2021).
Tepat pukul 10.00 WIB, mereka juga mengibarkan bendera Merah Putih di tengah los dan menyanyikan lagu kebangsaan "Indonesia Raya" serta "Mengheningkan Cipta". Umbul-umbul pun dipasang di sepanjang los. Tak lupa, para pedagang mengenakan pakaian bernuansa merah putih saat berjualan.
"Ya meski kondisi [ekonomi] kita terpuruk saat ini, kami mencoba tetap semangat," ujar Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Beringharjo sisi timur, Ida Habibah disela acara.
Berbeda dari tahun-tahun sebelum pandemi, kali ini pedagang tak menggelar peringatan HUT RI dengan meriah. Tidak ada lomba 17-an yang sering mereka gelar setiap tahunnya di sekitar los pasar tersebut.
Baca Juga: HUT ke-76 RI, 766 Warga Binaan Lapas Bekasi Dapat Remisi, 10 Langsung Bebas
PPKM yang terus diperpanjang membuat mereka mencoba bijak menyikapi HUT RI sesuai dengan anjuran pemerintah. Agar tidak ada kerumunan yang berpotensi menularan Covid-19, mereka meniadakan lomba-lomba tersebut.
"Kita berharap pandemi bisa segera berakhir biar bisa hidup kembali normal. Bisa membuat lomba tujuhbelasan seperti tahun-tahun lalu," paparnya.
Pemda DIY sendiri meminta pelaksanaan upacara bendera HUT ke-76 RI dilakukan secara terbatas sesuai protokol kesehatan. Selain itu berbagai lomba dan kegiatan lainnya dilaksanakan secara daring atau virtual.
Warga pun diperbolehkan memasang bendera Merah Putih di lingkungan sekitar untuk menyemarakkan HUT RI. Namun pemasangan bendera dilakukan oleh masing-masing keluarga di sekitar rumah tanpa menimbulkan kerumunan.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Baca Juga: Meriahkan HUT ke-76 RI, Kelompok Pemuda di Sleman Pasang Naga 100 Meter di Gang Kampung
Berita Terkait
-
Pedagang Pasar Khawatir Omzet Bisa Anjlok Gegara Kebijakan Kemasan Rokok Polos
-
Menko Zulhas Dianggap Gagal Total MinyaKita Disunat, Pedagang Pasar Murka dan Tuntut Pertanggungjawaban
-
Pedagang Pasar Menjerit ke Prabowo Pendapatannya Bisa Anjlok Imbas Aturan Kemasan Rokok Polos
-
Ikappi Anggap Ucapan Viral Gus Miftah Lukai Perasaan Pedagang Kecil
-
Kenaikan PPN 12 Persen di Era Prabowo Buat Rakyat Miskin Susah, Pedagang Pasar Tanah Abang: Harusnya buat Orang Kaya
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
-
Duh! Nova Arianto Punya Ketakutan Sebelum Susun Taktik Timnas Indonesia U-17 Hadapi Yaman
-
Bukan Inter Milan, Dua Klub Italia Ini Terdepan Dapatkan Jay Idzes
Terkini
-
Arus Balik Lebaran 2025: BRI Hadirkan Posko BUMN di Tol dan Bandara untuk Kenyamanan Pemudik
-
Prabowo Didesak Rangkul Pengusaha, Tarif Trump 32 Persen Bisa Picu PHK Massal di Indonesia?
-
Viral, Mobil Digembosi di Jogja Dishub Bertindak Tegas, Ini Alasannya
-
Tanggapi Langkah Tarif Trump, Wali Kota Jogja: Kuatkan Produk Lokal!
-
Masa WFA ASN Diperpanjang, Pemkot Jogja Pastikan Tak Ganggu Pelayanan Masyarakat