SuaraJogja.id - Sebanyak 1.498 ibu hamil (bumil) dari total 24.461 ibu bumil di DIY terpapar COVID-19 sejak pandemi ini mulai muncul pada Maret 2020 lalu hingga Juli 2021. Dari jumlah yang terpapar virus tersebut, sebanyak 99 orang meninggal dunia.
"Dari 99 bumil yang meninggal, 67 orang diantaranya meninggal karena covid hingga 17 agustus kemarin," ujar Kepala Dinas Kesehatan (dinkes) DIY, Pembajun Setyaningastutie disela vaksinasi ibu hamil di GSP UGM, Kamis (19/08/2021).
TIngginya angka kematian ibu hamil ini membuat Pemda bersama BKKBN melakukan vaksinasi bagi mereka. DItargetkan sekitar 13.400 ibu hamil di DIY bisa mendapatkan vaksinasi.
Target ini ditujukan bagi ibu hamil yang sudah masuk ke trisemester kedua atau usia kehamailan minimal 13 minggu. Mereka mendapatkan vaksinasi jenis Moderna dan Sinovac.
Baca Juga: Langgar Aturan Selama PPKM, 824 Tempat Usaha di DIY Ditutup Paksa
"Karena datanya bergerak diharapkan bisa bertambah terus untuk vaksinasi ibu hamil," ujarnya.
Sementara plt Kepala BKKBN DIY, Chinggih Widanarto mengungkapkan, BKKBN terus ikut memantau kesehatan ibu hamil di DIY, termasuk melakukan tracing pada mereka yang terpapar COVID-19. Laporan kesehatan dilakukan setiap hari untuk proses vaksinasi ibu hamil di Indonesia, termasuk di DIY.
"Pemerintah mencapai minimal 2,3 sampai 2,5 juta [bumil di indonesia] yang tervaksin dengan keterlibatan bkkbn," ujarnya.
Prosedur khusus untuk pelaksanaan vaksinasi bagi ibu hamil sesuai dengan SOP Satgas COVID-19. Selain itu diatur oleh dinas kesehatan di masing-masing kabupaten/kota.
"Sehingga vaksinasi ini bisa cepat membentuk herd immunity," ujarnya.
Baca Juga: Termasuk Satwa Dilindungi, Buaya Muaradi Pleret Dikembalikan ke BKSDA DIY
Rektor UGM, Panut Mulyono mengungkapkan vakasinasi kali ini digelar bagi sekitar 1.100 ibu hamil di DIY. UGM menyediakan tenaga kesehatan dan vaksinator serta mahasiswa yang membantu pelaksanaan vakasinasi.
"Diharapkan vakasinasi ini harapannya ibu hamil tetap sehat beserta anak yang dikandungnya. Sehingga nanti anak-anak yang dilahirkan harapannya anak-anak yang sehat dan jadi penerus perjuangan kita semua," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
Klaim Telah Beri Santunan, KPU Ungkap Detik-detik Wafatnya Anggota KPPS saat Jaga TPS di Penjaringan
-
Sang Ibu Meninggal Dunia, Dede Yusuf Berusaha Terlihat Tegar Sambut Pelayat
-
Innalillahi, Ibu Dede Yusuf Meninggal Dunia
-
Anggota KPPS di Penjaringan Meninggal Dunia Usai Mual dan Muntah Saat Bertugas
-
Kabar Duka, Ibu Ham Eun Jung T-ara Meninggal Dunia
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Sirekap di Jogja Sempat Bermasalah, Petugas Tak Bisa Unggah Data TPS
-
KDRT Tinggi di Gamping, Pemkab Sleman Luncurkan Layanan Konseling Keliling
-
Korban Laka Tunggal di DAM Cangkring Bertambah, Ini Identitasnya
-
Turun Dibanding 2020 hingga 10 Persen, KPU Ungkap Alasan Partisipasi Pemilu Berkurang
-
Miris, Pelajar Kelas 10 Sebuah SMK di Gunungkidul Dicabuli Ayah Tirinya Berulang Kali