Galih Priatmojo
Kamis, 26 Agustus 2021 | 12:56 WIB
Ilustrasi salat/berdoa. (Elements Envato)

SuaraJogja.id - Salah satu amalan yang memiliki keistimewaan dan dianjurkan Rasulullah SAW yakni mengerjakan salat tahajud. Berikut rumus dan rahasia salat tahajud sesuai sunnah Rasulullah SAW.

Untuk diketahui salat tahajud merupakan salat sunnah yang dianjurkan Rasullah SAW untuk dikerjakan. Dari Abu Hurairah r.a bertanya kepada Rasulullah SAW "apakah salat yang lebih utama sesudah salat lima waktu? Beliau menjawab, salat malam," (H.R. Muslim).

Selain dilaksanakan di waktu yang istimewa yakni di sepertiga malam, salat tahajud juga memiliki rumus serta rahasia sesuai sunnah Rasulullah SAW. Hal tersebut seperti dijelaskan oleh ustaz Adi Hidayat.

Seperti diunggah kembali oleh channel YouTube Akhyar.tv, ustaz Adi Hidayat mendedahkan bagaimana kaidah, rumus hingga rahasia salat tahajud yang dipraktikkan oleh Rasulullah SAW.

Merujuk pada Hadits Riwayat Muslim nomor 749 yang dengan periwayatnya dari Abdullah bin Umar dijelaskan bahwa diriwayatkan dari Nabi, salat malam itu baik ditunaikan paling sedikit 2 rakaat.

"Diriwayatkan Nabi, salat malam itu baik anda tunaikan qiyamul lail, tahajud atau digabungkan dengan witirnya, paling minimal tunaikan 2 rakaat, lengkapi lagi 2 rakaat, 2 rakaat lagi, 2 rakaat lagi tapi apabila anda khawatir diduga akan mendekati fajar maka tutup dengan satu rakaat atau witir," terangnya.

Ia menjelaskan bahwa berdasar hadits nabi tersebut jumlah rakaat salat tahajud atau salat malam tidak dibatasi jumlahnya.

"Ada kaidah jumlah rakaat salat malam dan ini semua ulama sepakat. Jumlah salat malam yang disampaikan Nabi kepada sahabat tidak ada batasannya secara spesifik jumlah rakaatnya. Nabi menyampaikan tidak ada batasan melaksanakan salat malam untuk memudahkan umatnya," ujarnya.

Rumus salat tahajud yang dikerjakan Rasulullah SAW

Baca Juga: Tata Cara Serta Waktu Terbaik untuk Salat Istikharah yang Benar

Setelah mengetahui kaidah salat tahajud, ustaz Adi Hidayat kemudian menjelaskan mengenai rumus salat tahajud sesuai kebiasaan yang dikerjakan oleh Rasulullah SAW.

Pertama, berdasar kesaksian Sayyidah Aisyah lewat hadits riwayat Al Bukhari nomor 3569.

"Satu kali tiga orang sahabat nabi diduga satu Abdullah bin Masud r.a, Hudzaifah al Yamani r.a, Ubay bin Ka'ab r.a mendatangi kediaman Aisyah dan bertanya tentang sifat salat malamnya nabi".

"(Sayyidah Aisyah) Selama hidup bersama saya, selama tinggal di rumah saya, selama melihat salat malam beliau baik di bulan Ramadan maupun di luar Ramadan tidak pernah lebih dari 11 rakaat," terang ustaz Adi Hidayat.

Jumlah 11 Rakaat ini caranya beliau tunaikan 4 rakaat dulu kemudian salat 4 rakaat lagi, jadi 8. Baru kemudian beliau tutup dengan 3 rakaat.

"jadi berapa totalnya? ya 11 rakaat," kata ustaz Adi Hidayat.

Load More