SuaraJogja.id - Kecelakaan maut di Saradan, Madiun, Jawa Timur pada Selasa (31/8/2021) mendatangkan duka. Sebuah bus terlibat dalam kecelakaan tersebut.
Diduga kecelakaan maut tersebut pun sempat terekam kamera. Videonya diunggah di media sosial, salah satunya oleh akun Instagram @kamerapengawas, Rabu (1/9/2021).
Tampak perekam berada di dalam bus, tepatnya di belakang kernet. Mulanya bus berjalan sewajarnya, dengan kernet yang membantu opir mengarahkan bus.
Lalu, bus sempat menyalip kendaraan lain dengan melaju di jalur lain melebihi batas marka jalan.
Saat menemui truk melaju di depannya dari arah berlawanan, bus pun hendak kembali ke jalur kiri.
Namun belum sempat kembali ke jalur semestinya, di belakang truk tadi, ada pengendara sepeda motor yang jatuh hingga terseret ke tengah jalan. Sopir bus pun tampaknya kaget dan kehilangan kendali.
Seketika tayangan video menjadi tidak jelas lantaran seluruh bus tampaknya oleng setelah melindas pengendara sepeda motor dalam kecelakaan tersebut.
"Detik-detik video rekaman kecelakaan maut beruntun di Saradan, Kabupaten Madiun, Selasa (31/8) siang kemarin..." tulis @kamerapengawas.
Banyak warganet menduga, pemotor jatuh karena sopir truk di depannya menginjak rem mendadak, melihat dari arah berlawanan ada bus melaju di jalur yang tak semestinya.
Baca Juga: Efek PPKM di Banyuwangi, Angka Kecelakaan Lalu Lintas Turun Drastis
"Narasinya gak bagus ini.. Seolah pemotor jatuh karena murni nabrak truk box. Padahal, kalo dilihat posisi truk box menghindari tabrakan dengan rem mendadak karena manuver bus di marka lurus tanpa putus dan menghindari menabrak pembatas jembatan," komentar @hen***.
"Busnya kaget ada motor jatuh dr belakang truk masuk jalur sii bus ..makanya dy banting stir.. klo di lihat dr rekaman dy sudah di posisi yg bener," jelas @ich***.
"Jelas di video truck rem mendadak dikarenakan dari arah berlawanan ada yg menyalip diluar marka sontak membuat sang sopir truck rem mendadak entah di belakang truck seorang pengemudi motor yg kehilangan arah serta kaget hingga lebaran belakang truck pun terjatuh lalu membuat sang supir bus tidak bisa menghindari dikarenakan sudah mengambil posisi menyalip di luar marka," tambah @isn***.
TONTON VIDEONYA DI SINI.
Dilansir beritajatim.com, kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Saradan masuk Desa Pajaran, Saradan, Madiun, Selasa (31/8/2021) pukul 10.50 WIB. Kecelakaan melibatkan Bus Sugeng Rahayu, satu truk, dan satu sepeda motor.
Kanitlaka Satlantas Polres Madiun Ipda Nanang Setiawan menerangkan, kecelakaan bermula saat Bus Sugeng Rahayu nopol W 7108 UZ, yang dikemudikan Sadar Vendra Kencana (27), melaju dari timur ke barat. Bus yang dimemudikan oleh warga Desa Singopandu, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Sragen itu berjalan melewati marka saat hendak menyalip kendaraan di depannya.
Berita Terkait
-
Efek PPKM di Banyuwangi, Angka Kecelakaan Lalu Lintas Turun Drastis
-
Kecelakaan Beruntun di Jakarta Timur, Satu Mobil Ringsek
-
Kecelakaan Beruntun di Kulon Progo Tewaskan 3 Orang, Jasa Raharja Beri Santunan 7 Korban
-
Warga Bandung Terlibat Kecelakaan Maut di Jalan Tol Purbaleunyi
-
Pulang Jemput Anak Mengaji, Sugiyo Tewas Dihantam Truk dalam Kecelakaan Beruntun
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Yayasan Pengelola SPPG Jogotirto Berbah Buka Suara Soal Operasional Berhenti, Dana Belum Turun
-
SPPG di Sleman Terpaksa Dihentikan, Siswa Kembali Bawa Bekal? Ini Penjelasan Pemkab
-
Sultan HB X Cuek Mobilnya Disalip Pejabat saat di Lampu Merah: 'Wong Saya Bisa Nyupiri Sendiri Kok!'
-
Menara Kopi Mati Suri: PKL Eks TKP ABA Terancam Gulung Tikar, Pemerintah Diduga Cuek
-
Jogja Bergerak Lawan Kanker Payudara, 3.000 Perempuan Ikut Skrining, Wali Kota Beri Edukasi