SuaraJogja.id - Lima bocah asal Kalurahan Pucanganom, Kapanewon Rongkop, Kabupaten Gunungkidul diciduk polisi. Lima bocah tersebut diamankan polisi karena kedapatan melakukan pencurian di SDN 2 Pucanganom, Selasa (7/9/2021) pagi.
Kasubag Humas Polres Gunungkidul Iptu Suryanto menjelaskan, kelima bocah tersebut diamankan pada Selasa malam usai polisi melakukan pengembangan atas kasus pencurian yang menimpa SDN 2 Pucanganom.
"Dalam penyelidikan ternyata pelaku mengarah ke kelima bocah tersebut," ujar Suryanto, Rabu (8/9/2021) pagi.
Suryanto mengungkapkan, aksi pencurian tersebut mulanya diketahui oleh seorang guru honorer bernama Ernawati. Sekitar pukul 08.00 WIB Ernawati bermaksud untuk piket di SD tersebut.
Baca Juga: Curi Motor Buat Bikin Uang Palsu, Trik Pembuatan Dipelajari Lewat YouTube
Warga Pedukuhan Tambak, Kalurahan Melikan, Kapanewon Rongkop tersebut kaget karena mendapati ruang guru dan ruang kepala sekolah sudah dalam keadaan acak-acakan. Ia pun melaporkan peristiwa tersebut kepada kepala sekolah dan meneruskannya ke aparat kepolisian
Sejurus kemudian aparat kepolisian langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dari olah TKP tersebut diperoleh informasi bahwa pelaku diperkirakan masuk ke dalam ruangan sekolah melalui jendela belakang dan mencongkel daun pintu.
"Setelah mencongkel kemudian pelaku masuk melewati ruangan," ungkapnya
Pelaku berhasil masuk ke ruang kepala sekolah kemudian ke ruang guru. Kemudian para pelaku mengacak-acak meja dan membuka laci yang ada di ruang tersebut. Para pelaku berhasil menemukan laci yang di dalamnya disimpan uang sebesar Rp8.139.000.00.
Uang tersebut di simpan di laci bendahara. Usai mendapatkan hasilnya, para pelaku diperkirakan keluar dari ruangan tersebut melalui jendela belakang. Kasus tersebut dilimpahkan ke Sat Reskrim Polres Gunungkidul.
Baca Juga: Tekuni Bisnis Online, Ibu Rumah Tangga di Gunungkidul Bisa Raup Rp500 Ribu Sehari
"Dari petunjuk yang didapat ternyata pelaku ada 5 orang. Semuanya masih anak-anak," ungkap Suryanto.
Berita Terkait
-
ART Ditangkap di Mall, Usai Gasak Dolar Majikan di Hari Lebaran
-
Jessica Iskandar Trauma, Kasus Pencurian Berturut-turut Terjadi di Sekitarnya
-
Bukan Fortuner atau Pajero Sport, SUV Toyota Ini Jadi Incaran Favorit Maling di Negara Asalnya
-
Polisi Ringkus 21 Tersangka Pencurian Rumah Kosong, Salah Satunya ART yang Gondol Jam Seharga Rp3 M
-
Tampar Anak SD hingga Trauma ke Sekolah, Anggota DPR Aceh Tak Dipenjara, Kok Bisa?
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Kurs Rupiah Selangkah Lagi Rp17.000 per Dolar AS, Donald Trump Biang Keroknya
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
Terkini
-
Jadi Binaan BRI, UMKM Unici Songket Silungkang Mampu Tingkatkan Skala Bisnis
-
Arus Balik Lebaran 2025: BRI Hadirkan Posko BUMN di Tol dan Bandara untuk Kenyamanan Pemudik
-
Prabowo Didesak Rangkul Pengusaha, Tarif Trump 32 Persen Bisa Picu PHK Massal di Indonesia?
-
Viral, Mobil Digembosi di Jogja Dishub Bertindak Tegas, Ini Alasannya
-
Tanggapi Langkah Tarif Trump, Wali Kota Jogja: Kuatkan Produk Lokal!