SuaraJogja.id - Tren angka penularan COVID-19 di DIY semakin turun selama PPKM Level 3 pada 7-13 September 2021 ini. Positivity Rate harian pun sudah jauh dibawah standr Badan Kesehatan Dunia atau WHO, yakni 2,80 persen pada Minggu (12/09/2021).
Karenanya Pemda DIY berharap pemerintah kembali menurunkan level PPKM dari level 3 menuju level 2 saat perpanjangan PPKM yang akan diberlakukan Selasa (14/09/2021) besok. Dengan demikian DIY bisa segera melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Apalagi Pemda gencar melaksanakan percepatan vaksinasi, termasuk ke pelajar. Pekan lalu capaian vaksinasi di DIY sudah mencapai lebih dari 66 persen. Bahkan beberapa hari terakhir pelaksanaan vaksinasi bisa menyasar lebih dari 40 ribu orang per hari.
"Kita serahkan penilaian [penanganan covid-19] ke pusat [untuk penurunan level ppkm] yang penting kita ini harus tetap menjaga keselamatan di diy agar tidak terkonfirmasi positif, angka kematian berkurang, bor turun, angka kesembuhan tinggi. Nanti otomatis level [ppkm] turun]," ungkap Sekda DIY, Baskara Aji di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Senin (13/09/2021).
Baca Juga: Ada Pergantian, 3 Destinasi Wisata di DIY Ini Segera Lakukan Uji Coba Pembukaan
Menurut Aji, bila nantinya DIY memberlakukan PPKM Level 2, PTM rencananya akan mulai diberlakukan pada Oktober 2021 mendatang. Saat ini Pemda menunggu capaian vaksinasi warga DIY hingga mencapai 80 persen.
Dari data Disdikpora DIY, sekitar 52 persen dari sekitar 144 ribu siswa di 163 SMA dan 220 SMK negeri maupun swasta di DIY sudah mengikuti vaksinasi, minimal dosis pertama. Sedangkan di tingkat SMP/MTs jauh lebih tinggi angkanya hingga leboh dari 80 persen.
"Kia minta sekolah-sekolah terus menggiatkan program vaksinasi pelajar agar nanti saat level 2 bisa segera ptm," ujarnya.
Aji berharap, percepatan vaksinasi bagi warga DIY sesuai dengan target yang disampaikan Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke DIY maupun ke sejumlah daerah lain. Presiden menyampaikan, percepatan vaksinasi untuk pelajar diharapkan bisa memberikan perlindungan dan proteksi secara maksimal menjelang PTM.
Program vaksinasi yang dilaksanakan salah satunya oleh Badan Intelegen Negara (BIN) merupakan bagian dari upaya perluasan vaksinasi yang dilakukan untuk mengendalikan penyebaran COVID-19, terutama varian delta. Program vaksinasi COVID-19 ini merupakan akselarasi atas capaian program vaksinasi 3 juta dosis per hari dari Pemerintah.
Baca Juga: Pendonor Plasma Konvalesen Menurun Drastis, PMI DIY Akui Kesulitan Pasca PPKM
Pemerintah pun terus mengucurkan berbagai jenis vaksin ke daerah. Contohnya sekitar sebanyak 58.000 dosis vaksin dan bantuan sosial (bansos) serta vitamin di 10 provinsi. Untuk DIY, vaksinasi diberikan pada warga di Kota Yogyakarta, Bantul, Gunung Kidul dan Sleman. Program serupa juga dilaksanakan BIN di Klaten, Banten, Riau, Gowa dan lainnya. Diharapkan kekebalan komunal pada akhir 2021 sebesar 70 persen dapat tercapai melalui percepatan vaksinasi tersebut.
Berita Terkait
-
Jemaah Haji Wajib Vaksinasi Meningitis dan PolioSebelum ke Tanah Suci, Kemenkes Ungkap Alasannya!
-
Dear Pawrents, Kapan Kucing Bisa Vaksin Setelah Melahirkan? Jangan sampai Anabul Sakit
-
Pentingnya Vaksinasi Influenza Ibu Hamil, Bisa Jadi Garda Terdepan Lindungi Antibodi Bayi?
-
Tragis! Siska Bocah 10 Tahun Derita Kanker Ganas Pasca Vaksinasi di Sekolah, Keluarga Minta Bantuan
-
Peran Vaksinasi Dewasa dalam Meningkatkan Kesehatan dan Mengurangi Biaya Medis Jangka Panjang
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan