Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Rabu, 15 September 2021 | 07:47 WIB
Ilustrasi gantung diri (Shutterstock)

SuaraJogja.id - Seorang remaja LR (19) nekat gantung diri hanya gara-gara masalah asmara. Sempat mendapat perawatan selama 24 jam, namun nyawanya tak tertolong.

Kapolsek Purwosari, AKP Ismanto menuturkan, Sabtu (11/9/2021) sore LR yang merupakan warga Padukuhan Dringgo Kalurahan Girijati Kapanewon Purwosari Gunungkidul ditemukan gantung diri oleh sang nenek Rb (85).

"LR ditemukan tergantung di kamarnya,"papar Ismanto, Selasa (13/9/2021) ketika dikonfirmasi.

Melihat cucunya dalam keadaan tergantung, Rb berteriak meminta sembari tolong sekuat tenaga menahan tubuh cucunya ke atas agar tidak tergantung. Mendengar teriakan tersebut, tetangga mereka berdatangan.

Baca Juga: Diserang Virus Hingga Harga Anjlok, Peternak Ayam Petelur di Gunungkidul Bertumbangan

Para tetangga lantas berusaha mengevakuasi tubuh LR dengan memotong tali yang mengikat lehernya. Tubuh LR akhirnya berhasil diturunkan dan setelah diperiksa denyut nadinya, ternyata masih bernapas.

"Warga langsung mengirimnya ke rumah sakit di Bantul karena lokasinya dekat dengan rumahnya,"ujar dia.

Pihak rumah sakit langsung menanganinya dan merawat LR selama 24 jam lebih. Namun nyawa LR ternyata tak berhasil diselamatkan, LR akhirnya meninggal dunia Minggu malam. Jenazah LR dibawa pulang dan langsung dimakamkan.

Ismanto menambahkan, berdasarkan informasi dari pihak keluarga dan teman LR, LR nampaknya memiliki masalah dengan kekasihnya. Sehingga hubungan asmara tersebut membuat LR nekat gantung diri.

Kontributor : Julianto

Baca Juga: Bersama Istri, Oknum ASN di Gunungkidul Bawa Lari Mobil Rental yang Digadaikan

Load More