SuaraJogja.id - Sum (37) alias Kisut, asal Pedukuhan Menggoran, Kalurahan Bleberan, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunungkidul, harus berurusan dengan polisi. Ia diduga sebagai pelaku pencurian sepeda motor.
Kanit Reskrim Polsek Pundong Ipda Heru Pracoyo mengatakan, terduga pelaku berhasil diamankan pada 3 September 2021 di wilayah Pedukuhan Jelapan, Seloharjo, Pundong, Bantul. Awalnya ada salah seorang warga setempat melihat yang bersangkutan jalan kaki namun gerak-geriknya mencurigakan.
"Warga kemudian menghubungi warga lainnya supaya turut serta memantau yang bersangkutan," paparnya, Senin (20/9/2021).
Namun secara kebetulan, ada salah seorang warga yang mengaku pernah bertemu langsung dengan pelaku. Pelaku kala itu sempat bertanya jalan menuju ke kawasan penambangan pasir di Jelapan, Kalurahan Seloharjo.
Baca Juga: Bus Rombongan RSUD Semarang Terguling, Sopir dan Pengelola Goa Tanding Diperiksa Polisi
"Jadi pada Jumat (27/8/2021) sore, terduga pelaku itu bertemu dengan salah seorang warga Jelapan. Pelaku tanya jalan ke arah sungai lokasi tambang pasir. Tapi warga enggak tahu kalau dia itu mau mencuri sepeda motor di sekitar situ,” ujar dia.
Itu ternyata hanya sebagai modus pelaku yang sejatinya telah mengincar sepeda motor yang terparkir tak jauh dari situ, yang kebetulan pula kuncinya masih tertancap. Saat itu, warga merasa terkecoh karena setelah bertanya yang bersangkutan tampak menuju ke arah sungai lokasi tambang pasir, sehingga tak lagi begitu memperhatikan pelaku.
"Pelaku ternyata tidak pergi ke sungai, dia membawa sebuah sepeda motor milik Pawiyanto. Motor korban yaitu Honda Supra, korban tahu bahwa motornya sudah raib ketika akan pulang tapi kendaraannya tidak ada di lokasi," terangnya.
Pelaku berhasil digulung pada Jumat (3/9/2021) saat akan kembali melakukan aksinya di lokasi yang sama. Namun, sebelum mencuri sepeda motor lagi, warga telah berhasil mengamankan pelaku.
Diduga kuat Sum merupakan pelaku yang mengambil sepeda motor milik Pawiyanto pada 27 Agustus 2021 lalu. Hal itu karena ada salah seorang warga masih mengingat betul ciri-ciri pelaku.
Baca Juga: Cerita Warga Ngurak Urak Menyusuri Kegelapan Luweng Kendil dan Panggang demi Cari Air
"Saat ditangkap warga, ciri-ciri sama seperti saat mengambil sepeda motor milik Pawiyanto. Masih pakai jaket dan celana yang sama, dan bentuk tubuh gampang dikenali. Apalagi setelah dipertemukan dengan para saksi, dia tidak bisa berkelit dan mengakui perbuatannya," katanya.
Pelaku hingga kini masih menjalani pemeriksaan oleh petugas. Pihaknya masih mendalami kemungkinan ada beberapa TKP lainnya di wilayah Kabupaten Bantul.
Berita Terkait
-
Bus Rombongan RSUD Semarang Terguling, Sopir dan Pengelola Goa Tanding Diperiksa Polisi
-
Cerita Warga Ngurak Urak Menyusuri Kegelapan Luweng Kendil dan Panggang demi Cari Air
-
Tega Curi Motor Teman Sendiri, Agung Diciduk Polisi di Tambora
-
Kisah Ngeri Pembantaian PKI di Gua Grubug, Dipaksa Terjun ke Lubang Sedalam 98 Meter
-
Viral Kakek Hidup Sebatang Kara di Tepus, Inem Jogja Beri Penjelasan Alasan Mengunggahnya
Terpopuler
- Jay Idzes Akhirnya Pamerkan Jersey Biru Bergaris!
- Dear Erick Thohir! Striker Pencetak 29 Gol Keturunan Kota Petir Ini Layak Dinaturalisasi
- Kontroversi Bojan Hodak di Kroasia, Sebut Persib Bandung Hanya Tim Papan Bawah
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- 7 Rekomendasi Mobil Murah dengan Sunroof, Harga mulai Rp 80 Jutaan
Pilihan
-
Mimpi Timnas Indonesia Terkubur! Gagal ke Piala Dunia 2026 Tanpa Playoff usai Australia Hajar Jepang
-
Bahlil Cabut Sementara IUP Tambang Nikel Anak Usaha Antam di Raja Ampat
-
Suporter Berlarian di GBK Jelang Timnas Indonesia vs China, Ada Apa?
-
3 Rekomendasi Moisturizer untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Kulit Kering Keriput Jadi Halus Lagi!
-
Penyerang Keturunan Ketahuan Jalan Bareng Cewek Jelang Timnas Indonesia vs China
Terkini
-
Waspada Cacing Hati usai Sembelih Sapi Kurban, Pemkab Sleman Terjunkan 358 Petugas Pemantau
-
Alun-alun Kidul Ditutup untuk Salat Id? Sultan Angkat Bicara
-
Berkah Idul Adha: Prabowo Kirim Sapi Raksasa untuk Penggerobak Sampah & Pasukan Kuning Yogyakarta
-
IKD Gratis, Tapi Data Bisa Lenyap, Disdukcapil Sleman Ungkap Cara Lindungi Diri dari Penipuan
-
WNA Pakistan Tipu Investasi Rp70 Miliar di Yogyakarta, Sempat Bikin Ulah di Kampus