SuaraJogja.id - Padukuhan Karanggede Dagen RT 1, Kalurahan Pendowoharjo, Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul dicetuskan menjadi Desa Sadar Kerukunan. Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas meresmikannya secara langsung, Rabu (29/9/2021).
Lurah Pendowoharjo, Hilmi Hakimudin menyampaikan, tempat ibadah tersebut sudah berdiri hampir selama 20 tahun. Bahkan jarak dari tempat ibadah dengan tempat ibadah lainnya berdekatan.
"Di satu RT itu ada empat tempat ibadah yang jaraknya sangat dekat," ujar Hilmi.
Adapun kegiatan yang dilakukan untuk lebih merekatkan antar umat beragama yakni melibat semua pemeluk agama pada event-event tertentu seperti peringatan hari kemerdekaan. Selain itu, ketika akan melaksanakan peribadatan, jemaat lain membantunya.
Baca Juga: Bantul Mulai Dilanda Kekeringan, Ada 15 Desa dan Tujuh Kapanewon yang Terdampak
"Saat akan ibadah di tempat masing-masing, biasanya mereka saling mendukung," terangnya.
Sejauh ini mengklaim belum pernah terjadi gesekan antar umat beragama. Atas dasar itulah, pihaknya dicetuskan untuk jadi role model Desa Sadar Kerukunan.
"Kami ditunjuk karena faktor itu (tidak pernah terjadi gesekan antar umat beragama)," papar dia.
Usai disahkan menjadi Desa Sadar Kerukunan, menurut Hilmi, warganya kami lebih mantap dan berbahagia. Harapannya ke depan, desa ini bisa menjadi embrio bagi desa-desa lain tidak hanya di Bumi Projotamansari, tetapi juga desa-desa lainnya di DIY.
"Semoga desa ini bisa jadi percontohan sehingga desa lain bisa mengembangkan desa sadar kerukunan," imbuhnya.
Baca Juga: Pabrik Obat Terlarang Terbesar Ada di Wilayahnya, Kapolres Bantul: Kami Kecolongan
Sementara itu, Kepala Kemenag Bantul Aidi Johansyah menjelaskan, desa itu ditetapkan sebagai desa sadar kerukunan karena ada berbagai tempat ibadah yang beragam seperti pura, gereja, dan masjid. Dengan demikian, meski berbeda keyakinan namun warga di sana hidup rukun berdampingan.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Minta Kejelasan Soal Nasib Jamaah Haji, Menteri Agama: Akhir Bulan Saya ke Arab Saudi
-
Menteri Agama Singgung Soal Menjaga Keberagaman Beragama: Sing Waras Ojo Ngalah
-
Kece Banget! Mantan Menteri Agama Lukman Hakim Touring dari Jakarta ke Aceh Naik Motor
-
Jabat Menteri Agama Kekayaan Gus Yaqut Naik 11 Kali Lipat, Beri Penjelasannya
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
Terkini
-
Bantah Imbas Pilkada, Bupati Sleman Rombak Ratusan Pejabat: Saya Butuh Orang Kompeten
-
Komitmen DIY Genjot Industri Cetak, Jogja Printing Expo 2025 Digelar Ciptakan Persaingan Sehat
-
Hujan Badai Hantam Sleman, Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Sekolah, Ini Lokasinya
-
Sri Sultan HB II Layak Jadi Pahlawan Nasional, Akademisi Jogja Ini Ungkap Alasannya
-
Punya 517 Posyandu di Jogja yang Sudah Layani Bayi serta Lansia, Target ILP Capai 83 Persen